Selasa 10 Sep 2024 23:50 WIB

Kemenag: Zakat Solusi Efektif Atasi Kemiskinan

Sebagian besar bantuan zakat saat ini masih bersifat konsumtif.

Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Zakat.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi Zakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama (Kemenag) Waryono Abdul Ghafur mengungkapkan zakat merupakan salah satu instrumen yang dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat.

Melalui keterangan di Jakarta, Selasa (10/9/2024), Waryono mengungkapkan zakat berhasil mengentaskan 577.138 jiwa dari kemiskinan dengan 321.757 jiwa di antaranya berasal dari zona miskin ekstrem pada 2023 yang lalu.   

Baca Juga

"Ini menunjukkan tren positif bahwa zakat dapat menjadi salah satu solusi efektif untuk mengatasi kemiskinan," katanya.

Meski demikian, Waryono menyebutkan terdapat sejumlah tantangan jangka panjang yang masih harus dihadapi oleh para mustahik. Sebagian besar bantuan zakat saat ini masih bersifat konsumtif, di mana program bantuan lebih difokuskan pada kemanusiaan dan kesehatan.