Selasa 10 Sep 2024 17:59 WIB

Jubir Pramono-Rano Respons Gerakan 'Anak Abah Coblos Tiga Paslon': Hak Demokrasi

Golput atau mencoblos semua pasangan calon merupakan hak seseorang.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Mas Alamil Huda
Anies Baswedan (kiri) berswafoto dengan warga saat car free day, di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Ahad (4/8/2024). Pendukung Anies kini menyuarakan gerakan coblos tiga paslon.
Foto: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Anies Baswedan (kiri) berswafoto dengan warga saat car free day, di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Ahad (4/8/2024). Pendukung Anies kini menyuarakan gerakan coblos tiga paslon.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara (Jubir) Tim Pemenangan Cagub-Cawagub Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno, Chico Hakim menghargai isu gerakan mencoblos tiga pasangan calon yang berlaga pada Pilkada Jakarta 2024. Menurutnya, aspirasi tersebut tergolong hak dalam berdemokrasi.

"Golput atau akan memilih tiga-tiganya itu hak dalam demokrasi," kata Chico kepada Republika, Selasa (10/9/2024).

Baca Juga

Walau demikian, paslon Pramono-Rano akan berupaya menangkalnya. Chico menduga, gerakan coblos tiga paslon akan memudar dengan sendirinya. Sebab mereka akan memilih paslon Pramono-Rano karena ada kesamaan visi dengan Anies Baswedan.

Belakangan, muncul gerakan 'Anak Abah Tusuk 3 Paslon' di tengah persaingan tiga bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta. Anak Abah merupakan sebutan populer bagi pendukung Anies Baswedan yang gagal ikut Pilgub Jakarta.