KINGDOMSRIWIJAYA, Balikpapan – Kafilah Sumatera Selatan (Sumsel) Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXX di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) setelah menempuh perjalanan panjang Jumat (6/9) menjelang tengah malam tiba di bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan.
“Setelah menempuh penerbangan dari Palembang, transit di bandara Soekarno – Hatta Jakarta lalu melanjutkan dengan penerbangan ke Balikpapan, Kaltim. Alhamdulillah, pada pukul 21.30 WITA kafilah Sumsel tiba dengan selamat di Balikpapan dan selanjutnya menuju Samarinda”, kata Iklim Cahya Ketua Bidang (Kabid) Kabid IT, Publikasi, dan Dokumentasi Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sumsel, Sabtu (7/9)
Kafilah Sumsel beranggotakan 107 orang yang dipimpin Ketua Harian LPTQ, Mudrik Qori setiba di Balikpapan disambut Kepala Dinas Kehutanan (Kadishut) Kaltim Joko Istanto sebagai Laison Officer (LO) MTQN.
Setelah upacara penyambutan di bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan yang ditandai dengan pemasangan selendang dan peci khas Kaltim, dilanjutan sesi foto dan wawancara dengan media setempat, kafilah Sumsel menuju Kantor Dinas Kehutanan Balikpapan untuk makan malam.
Ketua LPTQ Sumel Mudrik Qori menyatakan merasa tersanjung atas sambutan yang penuh dengan keramah-tamahan dari tuan rumah Kaltim. “Kafilah Sumsel memberikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemprov Kaltim yang diwakili Kadishut Kaltim telah menyambut kedatangan kami”, katanya.
Sebelum berangkat ke Balikpapan, Kaltim, kafilah Sumsel ke MTQN 2024 telah dilepas di istana Griya Agung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel Edward Candra mewakili Penjabat Gubernur Sumsel Elen Setiadi.
Kafilah Sumsel pada MTQ Nasional yang berlangsung 6 september 2024 sampai dengan 16 september 2024 berjumlah 107 orang anggota yang terdiri dari peserta, pelatih dan pendamping. Terdiri dari 54 peserta putra/putri, 19 pelatih, 10 panitia dan 24 pendamping dari Biro Kesra Sumsel.
“Pada MTQ Nasional XXX di Kaltim, Kafilah Sumsel akan ikut berkompetisi pada delapan cabang lomba, yaitu tilawah, tartil, qiroat, tahfiz, tafsir, fahmil, syarhil, khattil, dan karya tulis ilmiah”, kata Mudriq Qori Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Sumsel.
Peringkat Lima
Dalam sambutan pelepasan, Sekda Edward Chandra meminta seluruh kafilah, khususnya para peserta untuk fokus mengikuti lomba, sehingga meraih prestasi terbaik. “Para peserta memperhatikan arahan para pelatih dan panitia secara sungguh-sungguh, menjaga kesehatan, serta menjaga kebersamaan”, katanya.
Pada MTQ XXX kali ini Sekda Sumsel berharap, kafilah Sumsel bisa meningkatkan prestasi pada MTQN XXIX tahun 2022 lalu meraih peringkat 8 besar nasional. “Kita berharap dapat ditingkatkan, syukur-syukur mencapai peringkat lima besar nasional”, ujar Edward.
Kepada peserta kafilah Sumsel yang meraih juara MTQN XXX menurut Edward Candra, Pemprov Sumsel akan memberikan apresiasi. Edward belum menjelaskan, apa bentuk apresiasi yang akan diberikan tersebut.
“Saya sudah berbicara dengan Pak Pj Gubernur, dan setuju kepada para peserta yang berprestasi pada ajang MTQ Nasional akan diberi apresiasi”, katanya pada pelepasan di Istana Gubernur Griya Agung dengan dihadiri Kepala Biro Kesra Sumsel Sunarto, Ketua Harian LPTQ Sumsel Mudrik Qori, Kakanwil Kemenag Sumsel yang diwakili Ketua Tim MTQ Nurmanto.
Sebelum upacara pelepasan, pada Kamis malam, 5 September 2024, menurut Iklim Cahya Kabid Publikasi LPTQ Sumsel, dilaksanakan acara pembekalan dan motivasi kepada para peserta yang diberikan oleh Kakanwil Kemenag Sumsel diwakili Kabag TU Kemenag Sumsel Winhartana dan Karo Kesra Sumsel Sunarto.
Pada kesempatan tersebut, Winhartana menyerahkan bantuan dari Kanwil Kemenag Sumsel untuk kafilah, dan diterima Ketua Harian LPTQ Sumsel, KH Mudrik Qori.
Kafilah MTQN Sumsel berangkat menuju Samarinda, Jumat 6 September 2024 pukul 14.00 dari Bandara SMB II Palembang menuju bandara Soekarno-Hatta Jakarta kemudian melanjutkan penerbangan menuju bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan. (maspril aries)