Jumat 13 Sep 2024 08:05 WIB

Pentingnya Stimulasi, Dokter Berikan Tips Ajari Anak Berbicara

Proses belajar anak-anak adalah dengan meniru.

Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi. Pentingnya Stimulasi, Dokter Berikan <em>Tips</em> Ajari Anak Berbicara
Foto: Dok Republika
Ilustrasi. Pentingnya Stimulasi, Dokter Berikan Tips Ajari Anak Berbicara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter spesialis anak RS Dr. Ben Mboi Kupang Winda Yanuarni Meye memberikan sejumlah tip mengajari anak berbicara, seperti kontak mata, penggunaan bahasa baku, serta menyanyi.

Winda mengatakan dalam tahapan perkembangan anak, terdapat empat aspek. Bicara serta bahasa merupakan salah satu aspek tersebut. Dia mengatakan, proses belajar anak-anak adalah dengan meniru sehingga saat mengajari, perlu dipastikan ada kontak mata agar anak dapat belajar.

Baca Juga

"Jadi anak kan umumnya ukurannya mungil ya, kalau kita orang dewasa ngomong ke anak tapi sambil berdiri atau anak tidak melihat wajah kita, tidak melihat gerakan bibir dan mulut kita, nanti anak tidak bisa meniru kita. Jadi hanya ada suara-suara yang masuk, tapi karena tidak ada kontak mata langsung anak jadi bingung bagaimana merespons terhadap suara-suara ini," katanya dalam siaran pers oleh Kementerian Kesehatan di Jakarta, Rabu (11/9/2024).

Winda menyebutkan, selain kontak mata, perlu mengajari anak dengan bahasa baku. Dia mencontohkan, kata 'makan' sebaiknya tidak diganti menjadi mamam atau maem karena dapat membuat anak bingung.