Kamis 12 Sep 2024 11:47 WIB

Semester I 2024, Nasabah Prioritas BSI Tembus Hingga 60 Ribu

Nasabah BSI Prioritas harus memiliki Fund Under Management (FUM) minimal Rp 500 juta.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Lida Puspaningtyas
Petugas layanan BSI sedang melayani nasabah di salah satu kantor cabang the tower Jakarta (12/9).
Foto: BSI
Petugas layanan BSI sedang melayani nasabah di salah satu kantor cabang the tower Jakarta (12/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatat pertumbuhan positif nasabah prioritas, seiring konsistensi perseroan memperkuat layanan finansial, sosial hingga spiritual bagi customer kelas atas tersebut. Hingga Juni 2024, nasabah prioritas BSI tumbuh lebih dari 10 persen secara tahunan (yoy).

SEVP Digital Banking BSI Saut Parulian Saragih mengatakan, per Juni 2024 jumlah nasabah BSI Prioritas mencapai lebih dari 60 ribu. Untuk menjadi nasabah BSI Prioritas, nasabah harus memiliki Fund Under Management (FUM) minimal Rp 500 juta.

Baca Juga

“BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia senantiasa memberikan layanan dan produk terbaik bagi setiap nasabah. Kami mencoba untuk memberikan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan dari nasabah baik secara finansial maupun spiritual bahkan sosial,” kata Saut dalam keterangan, Kamis (12/9/2024).

Saut mengatakan, loyalitas dari nasabah BSI Prioritas terus bertumbuh dan berkembang. Hal ini ditunjukkan dengan berbagai aspek positif pertumbuhan portofolio nasabah prioritas yang terindikasi dari naiknya FUM BSI Prioritas.