REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengaku heran dengan pelaporan terhadapnya terkait polemik dugaan perundungan mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Diponegoro (Undip). Padahal, perundungan itu kini telah diakui juga oleh universitas.
"Itu makanya ini jadi aneh. Tapi ya tidak apa-apa, kan sekarang Undip-nya sendiri sudah mengakui ada itu kejadiannya," kata Budi Gunadi ditemui di Gedung Sate Bandung, Jawa Barat, Sabtu (14/9/2024).
Budi menyatakan, tidak masalah dilaporkan karena selain diakui oleh pihak universitas, juga ada keluhan yang sampai kepada dirinya dari para korban yang mengalami hal tersebut. "Kita bukan hanya percaya diri, tetapi kita lakukan yang terbaik saja karena semua orang mengeluh sekali akan hal ini," ucapnya.
Menkes meminta segala tindakan perundungan untuk diakhiri dan tidak usah ditutup-tutupi. Terlebih, telah ada korban jiwa yang sumbernya diduga kuat akibat tindakan perundungan.