Sabtu 14 Sep 2024 13:38 WIB

Menkes Budi Sindir Pelaporan Soal Hoaks Bullying Dokter: Kan Undip Sudah Mengakui Ada

Undip mengakui memang ada 'budaya' bullying di program pendidikan dokter spesialis.

Red: Mas Alamil Huda
Menkes Budi Gunadi Sadikin usai mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (6/10/2023). Budi merespons soal pengakuan Undip soal adanya bullying dokter.
Foto: Republika/ Dessy Suciati Saputri
Menkes Budi Gunadi Sadikin usai mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (6/10/2023). Budi merespons soal pengakuan Undip soal adanya bullying dokter.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengaku heran dengan pelaporan terhadapnya terkait polemik dugaan perundungan mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Diponegoro (Undip). Padahal, perundungan itu kini telah diakui juga oleh universitas.

"Itu makanya ini jadi aneh. Tapi ya tidak apa-apa, kan sekarang Undip-nya sendiri sudah mengakui ada itu kejadiannya," kata Budi Gunadi ditemui di Gedung Sate Bandung, Jawa Barat, Sabtu (14/9/2024).

Baca Juga

Budi menyatakan, tidak masalah dilaporkan karena selain diakui oleh pihak universitas, juga ada keluhan yang sampai kepada dirinya dari para korban yang mengalami hal tersebut. "Kita bukan hanya percaya diri, tetapi kita lakukan yang terbaik saja karena semua orang mengeluh sekali akan hal ini," ucapnya.

Menkes meminta segala tindakan perundungan untuk diakhiri dan tidak usah ditutup-tutupi. Terlebih, telah ada korban jiwa yang sumbernya diduga kuat akibat tindakan perundungan.