Ahad 15 Sep 2024 16:30 WIB

Menyambangi PLTD Apung yang Bertahan dari Amuk Tsunami

PLTD Apung jadi tujuan destinasi saat jeda kompetisi PON di Aceh.

Red: Erdy Nasrul
Wisatawan melakukan swafoto saat mengunjungi objek wisata Situs Tsunami Kapal PLTD Apung, di Desa Punge Blang Cut, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (25/9/2021). Situs Tsunami Kapal PLTD Apung di daerah itu kembali dibuka secara normal tanpa pembatasan jumlah pengunjung, tapi tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat setelah daerah itu dinyatakan bebas dari zona merah COVID-19.
Foto: ANTARA/AMPELSA
Wisatawan melakukan swafoto saat mengunjungi objek wisata Situs Tsunami Kapal PLTD Apung, di Desa Punge Blang Cut, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (25/9/2021). Situs Tsunami Kapal PLTD Apung di daerah itu kembali dibuka secara normal tanpa pembatasan jumlah pengunjung, tapi tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat setelah daerah itu dinyatakan bebas dari zona merah COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Saat libur pertandingan cabang selancar ombak Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024, kontingen Jawa Timur Rizky Eka, kontingen Nusa Tenggara Barat (NTB) Hairel Oney, dan kontingen Nusa Tenggara Timur (NTT) Raju Sena Seran memutuskan untuk menyambangi PLTD Apung, Banda Aceh.

Berawal dari rekomendasi wisata di google, tiga peselancar ombak ini memutuskan untuk memilih PLTD Apung sebagai tujuan destinasi saat jeda kompetisi.

Baca Juga

Selain itu, Rizky Eka mengungkapkan memang mempunyai rasa penasaran dengan sisa bangkai kapal dari bencana tsunami yang menerjang Aceh hampir 20 tahun lalu.

"Ingin melihat suasana yang beda daripada selama ini lihat pantai terus dan melihat monumen kayaknya bagus juga mumpung di Aceh," kata Rizky Eka.