REPUBLIKA.CO.ID, PANGKAL PINANG -- Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah, masyarakat di Desa Neknang Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyediakan tiga ton dodol untuk tamu yang berkunjung ke rumah warga.
"Total sekitar tiga ton dodol yang disediakan warga untuk menyambut tamu yang berkunjung ke rumah, atau setiap rumah menyediakan tiga sampai lima kilogram dodol bahkan ada yang sampai 10 kilogram," kata Camat Bakam, Ridwan di Bakam, Senin.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirayakan setiap tanggal 12 Rabiulawal dalam kalender Hijriah umat Islam, kata Ridwan, tahun ini dirayakan oleh masyarakat desa itu cukup meriah karena tamu yang berkunjung tidak hanya berasal dari desa setempat melainkan berasal dari berbagai daerah.
Ridwan mengatakan masyarakat desa tidak hanya menyediakan dodol, makanan atau berbagai jenis kue untuk dihidangkan bagi tamu yang berkunjung juga menyediakan minuman.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, kata dia, dapat menjadi destinasi wisata religi yang setiap tahun diselenggarakan, pengunjung yang datang cukup banyak, kemeriahannya seperti layaknya Lebaran Idul Fitri.
"Saya menyarankan ke depan masyarakat Desa Neknang melakukan arisan untuk menyambut Maulid Nabi SAW tahun berikutnya, karena diketahui dengan arisan itu masyarakat saling terbantu," ujar Ridwan.
Menurut dia, dengan tiga ton dodol yang dibuat masyarakat Neknang menyambut perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, merupakan bentuk kearifan lokal yang harus dijaga dan dilestarikan.