REPUBLIKA.CO.ID, SANAA -- Kelompok Houthi Yaman pada Ahad mengeklaim serangan rudal balistik mereka yang menghantam pusat Israel. Serangan rudal jarak jauh tersebut memicu kebakaran, tetapi tidak menimbulkan korban jiwa secara langsung.
Kelompok Houthi yang menguasai sebagian besar wilayah Yaman dan ibu kota Sanaa, mengatakan rudal tersebut merupakan rudal hipersonik, meski militer Israel membantah bahwa serangan itu bersifat hipersonik.
Sebelumnya, Kelompok yang bersekutu dengan Iran, yang secara resmi dikenal sebagai Ansar Allah, telah melancarkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel di Laut Merah sejak November. Hal itu sebagai respons atas kampanye militer Israel yang menghancurkan di Jalur Gaza.
Kelompok Yaman mengatakan serangan mereka adalah bentuk solidaritas terhadap warga Palestina di Gaza