REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) bertekad melanjutkan capaian positif pada kuartal III 2024. Direktur Utama BSI Hery Gunadi mengatakan upaya ini sejalan dengan misi BSI menjadi barometer perbankan syariah skala global.
"Maret tahun ini secara market cap sudah masuk 10 besar bank syariah dunia. Target kita paling tidak dalam dua hingga tiga tahun ke depan nomor lima besar, kalau bisa tiga besar dunia," ujar Hery di sela-sela peresmian kawasan Indonesia Islamic Financial Center di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa (17/9/2024).
Hery menyampaikan BSI terus melakukan penetrasi pasar internasional dengan mendirikan kantor cabang di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Hery mengatakan BSI pun sedang mengajukan persetujuan untuk mendirikan cabang di Arab Saudi.
"(Target kantor cabang di Arab Saudi) kita inginnya besok, kita harapkan dan targetkan tahun ini selesai. Sudah di ujung sebenarnya, segala macam dokumen sudah kita sampaikan, tapi menunggu dari BI-nya Saudi," ucap Hery.
Sementara itu, lanjut Hery, pertumbuhan bisnis BSI di dalam negeri cukup masif dan menjadi kekuatan baru ekonomi syariah di Indonesia. Hery mengatakan BSI saat ini memiliki pangsa pasar bank syariah sebesar 45 persen atau terbesar di Indonesia.
"Kita memang harus memimpin pertumbuhan perbankan syariah di Indonesia," kata Hery.
BSI siap akselerasi global hub dan islamic ecosytem RI... (baca di halaman selanjutnya)