REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kadang, rencana hidup yang tidak sesuai harapan bisa menjadi jalan menuju kesuksesan yang tak terduga. Kisah Mey Ellena Sialagan, seorang lulusan dari kampus swasta, adalah contoh nyata bagaimana memilih jalur yang tidak terpikirkan sebelumnya, bisa membuka pintu-pintu peluang baru yang luar biasa. Mey, yang tidak lolos di kampus negeri incarannya, malah dapat nasib baik di kampus swasta yang tidak diduga-duga.
Mey, yang merupakan seorang perantau Jakarta asal Medan, menghadapi berbagai tantangan sebelum akhirnya melanjutkan studinya di salah satu kampus swasta yang terletak di Jakarta Selatan. Kondisi ekonomi keluarga yang mendesak, memaksa Mey untuk mengalami gap year selama satu tahun.
Selama periode tersebut, Mey sempat merasa frustrasi dan berpikir bahwa kuliah di kampus swasta akan menjadi beban finansial yang terlalu berat. Sehingga, dia sempat menunda niatnya untuk melanjutkan pendidikan tinggi.
Namun, hidup memberikannya kesempatan lain. Mey kemudian mengetahui tentang Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), sebuah kampus swasta dengan biaya kuliah yang lebih terjangkau tetapi memiliki reputasi akademik yang kuat.