REPUBLIKA.CO.ID, GAZA — Sayap bersenjata kelompok perlawanan Hamas, Brigade Izzuddin Al-Qassam, menyatakan, mereka berhasil menargetkan sebuah gedung tempat banyak pasukan pendudukan Israel berada, dengan rudal berpemandu. Serangan tersebut terjadi di lingkungan Tal Al-Sultan, sebelah barat kota Rafah, di jalur Gaza selatan.
Brigade bersenjata itu mengonfirmasi bahwa mereka telah menewaskan dan melukai tentara Israel yang berada di dalam gedung. Al-Qassam menerbitkan gambar-gambar yang mendokumentasikan penargetan kendaraan pendudukan di garis depan, sebelah timur Rafah.
Penting untuk dicatat, sumber-sumber media Palestina melaporkan bahwa Perlawanan melakukan operasi penyergapan yang rumit terhadap pasukan pendudukan Israel di kota Rafah, sebelah selatan Jalur Gaza, yang menyebabkan penjajah tewas dan cedera.
Rekaman video menunjukkan helikopter pasukan pendudukan mengevakuasi tentara yang terluka dalam operasi penyergapan para pejuang. Operasi tersebut terjadi pada saat pasukan perlawanan Palestina terus melakukan konfrontasi sengit dengan pasukan pendudukan Israel di dalam jalur Gaza selama sebelas bulan berturut-turut.
#شاهد | #كتائب_القسام تنشر مشاهد عن استهدافها آليات الاحتلال الإسرائيلي في محاور القتال شرقي مدينة #رفح جنوبي قطاع #غزة.#طوفان_الأقصى#الميادين pic.twitter.com/JLKn9z654G
— قناة الميادين (@AlMayadeenNews) September 18, 2024
Pasukan pendudukan Israel mengakui, pada Rabu, bahwa empat tentara tewas dan lima lainnya terluka. Sementara itu, tiga di antaranya dalam kondisi serius, dalam penyergapan oleh Perlawanan Palestina di Rafah, selatan Jalur Gaza, Palestina, pada Selasa.
Setelah pendudukan Israel mengizinkan publikasi tersebut, pasukan pendudukan mengumumkan kematian wakil komandan kompi di batalion Shaked - brigade Givati, Kapten Daniel Memon, serta dua Sersan Staf dari divisi yang sama, dan seorang Sersan Staf lainnya dari divisi lapis baja 401.
Media Israel melaporkan bahwa keempat tentara tersebut tewas setelah sebuah bangunan meledak di lingkungan Tel al-Sultan di Rafah. IDF menyatakan, pihaknya masih memeriksa mekanisme ledakan tersebut."
Dalam insiden lain di kamp Shabura, seorang perwira dari patroli Givati milik pendudukan Israel terluka parah oleh RPG yang ditembakkan ke kendaraan lapis baja Namir yang ditumpanginya. Menurut media Israel, 343 tentara IOF telah tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza sejauh ini.