REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan State Audit Office of the Kingdom of Thailand (SAO) melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU di kantor SAO Thailand, Bangkok, Thailand, Rabu (18/9/2024). Penandatanganan yang dilakukan oleh Ketua BPK Isma Yatun dan Auditor General SAO Thailand Monthien Charoenpol bertujuan memperkuat komitmen dan kolaborasi dalam audit sektor publik, serta membuka era baru sinergi dan kerja sama antarkedua lembaga.
"Pertemuan bilateral ini dilanjutkan dengan diskusi untuk berbagi pengetahuan, di antaranya terkait perbedaan budaya dalam implementasi metode pemeriksaan," ujar Ketua BPK Isma Yatun dalam keterangan tertulis, Kamis (19/9/2024).
Dalam pertemuan dengan President of the State Audit Commission General Chanathap Indamra, Isma mengatakan bahwa BPK menyampaikan hasil kajian awal mengenai dampak keragaman budaya terhadap implementasi pemeriksaan BPK di Kantor Perwakilan BPK dan solusinya. Selain itu, ucap Isma, SAO Thailand berbagi pengalaman dalam merancang program pemeriksaan kinerja dengan studi kasus di bidang pelayanan publik.
"Melalui diskusi bilateral ini, kedua SAI diharapkan memperoleh pengalaman yang berharga satu sama lain, memperluas area kerja sama, dan mengembangkan solusi inovatif dalam bidang audit dan pengawasan publik," ucap Isma.
Isma berharap hasil diskusi ini dapat memperkuat kemitraan antara BPK dan SAO Thailand, serta memberikan dampak positif. Isma menyebut hubungan persahabatan antara BPK dan SAO Thailand telah terjalin sejak keduanya menjadi anggota lembaga pemeriksa se-Asia (ASOSAI) dan pendiri lembaga pemeriksa se-ASEAN (ASEANSAI) hingga saat ini.
Isma mengatakan, SAO Thailand juga telah melaksanakan kunjungan ke BPK dalam Study Visit and Cooperation Visit yang berlangsung pada 28-31 Agustus 2023. Isma menilai kegiatan ini memberikan banyak manfaat bagi kedua lembaga, terutama dalam peningkatan wawasan, pengetahuan, serta lesson learned.
"Beberapa topik yang dibahas meliputi pengembangan pusat pelatihan dan pendidikan, pemeriksaan selama Covid-19, foresight SAI, pemanfaatan teknologi informasi dan adaptasi SAI dalam era new normal," kata Isma.
Isma mengatakan pertemuan pada 18-19 September 2024 ini merupakan tindak lanjut dari rangkaian kunjungan tersebut. Hal ini menjadi komitmen BPK dan SAO Thailand untuk terus memperkuat kerja sama bilateral, khususnya dalam pengembangan kapasitas pemeriksaan dan kelembagaan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika