REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menegaskan aspek Environmental, Social, dan Governance (ESG) merupakan pilar penting bagi pembangunan keberlanjutan. Semua perusahaan sudah harus menerapkan prinsip ESG.
“Perlu adaptasi, tapi harus yakin Indonesia bisa," tulis Erick di media sosial miliknya, dikutip Republika, Jumat (20/9/2024).
Penerapan ESG penting untuk membantu pencapaian target net zero emission (NZE) pada 2060 atau lebih cepat.
Menteri BUMN hadir dalam acara Anugerah ESG Republika 2024 bersama beberapa koleganya di Kabinet Indonesia Maju. Ada Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi. Juga sederet tamu penting lainnya.