Sabtu 21 Sep 2024 20:58 WIB

Pria yang Alami Andropause, Apakah Tetap Bisa Punya Anak? Ini Kata Dokter

Andropause biasanya mulai dialami pria dari usia 30 tahun.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Pasangan menanti kehadiran buah hati (ilustrasi). Pria yang mengalami andropause memungkinkan untuk bisa memiliki anak.
Foto: Mgrol101
Pasangan menanti kehadiran buah hati (ilustrasi). Pria yang mengalami andropause memungkinkan untuk bisa memiliki anak.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Andropause merupakan kondisi yang sering disebut sebagai “menopause pria”, di mana terjadi penurunan kadar hormon testosteron seiring bertambahnya usia, biasanya mulai dari usia 40 tahun. Kondisi ini ditandai dengan berbagai gejala seperti kelelahan, penurunan libido, dan disfungsi ereksi.

Lantas, apakah pria yang mengalami andropause masih bisa memiliki keturunan? Dokter spesialis andrologi di RS Pondok Indah, dr Androniko Setiawan, mengatakan jawabannya masih bisa memiliki anak. Berbeda dengan wanita yang mengalami menopause, di mana produksi sel telur berhenti sepenuhnya, pria masih tetap akan memproduksi sperma sepanjang hidup mereka.

Baca Juga

“Jadi meskipun mengalami andropause atau penurunan kadar hormon testosteron, produksi sperma terus berlanjut sepanjang hidup pria. Jadi jawabannya masih bisa punya peluang untuk memiliki anak,” kata dr Androniko dalam diskusi media di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2024).

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa meskipun usia lanjut dapat mempengaruhi motilitas dan kualitas sperma, peluang untuk memiliki anak masih tetap ada, bahkan pada usia 80 tahun.