Senin 23 Sep 2024 18:01 WIB

KPU Tetapkan Nomor Urut Cawalkot Pilkada Solo

Paslon Teguh Prakosa-Bambang nomor urut 1, Resppati-Astrid nomor urut 2.

Rep: Muhammad Noor Alfian Choir/ Red: Karta Raharja Ucu
Petugas menata logistik bilik suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di gudang logistik KPU Kota Surakata, Jawa Tengah, Senin (16/9/2024). KPU Kota Surakata menerima sebanyak 3.424 bilik suara yang akan didistribusikan ke 856 TPS di lima kecamatan se-Kota Solo.
Foto: ANTARAFOTO/Maulana Surya
Petugas menata logistik bilik suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di gudang logistik KPU Kota Surakata, Jawa Tengah, Senin (16/9/2024). KPU Kota Surakata menerima sebanyak 3.424 bilik suara yang akan didistribusikan ke 856 TPS di lima kecamatan se-Kota Solo.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- KPU Solo menetapkan nomor urut pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota Solo pada Pilkada 2024. Pasangan calon Teguh Prakosa-Bambang Nugroho mendapatkan nomor urut 1, sedangkan Respati-Astrid Widayani mendapatkan nomor urut 2.

Teguh Prakosa mengaku nomor urut 1 sesuai dengan harapan. Ia juga mengatakan nomor satu sesuai dengan filosofi orang jawa.

Baca Juga

"Filosofi ne orang jawa ya 1, sekarang tinggal berjuang. Tangannya juga mudah, sesuai harapan temen temen," kata Teguh, Senin (23/9/2024).

Di sisi lain, Respati mengaku bersyukur bisa mendapatkan nomor urut 2. Ia juga mengungkapkan Respati-Astrid mendapatkan dukungan dengan Pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Tentunya ke depan pemerintah kota harus selaras dengan pemerintah pusat. Tentu proses ke depan yang terbaik untuk masyarakat. Alhamdulilah kita nomor 2 karena nomor 2 adalah kemanusiaan yang adil dan beradab," kata dia.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan nomor urut 1 tersebut sebagai pertanda. Bahwa pasangan yang diusung PDIP sudah saatnya mengurusi rakyat kota Solo.

"Nomor urut itu kan tuhan yang menentukan, sehingga dapat nomor urut 1 kepanjangan dari saatnya teguh-bambang urusi rakyat solo," katanya mengakhiri.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement