Senin 23 Sep 2024 18:19 WIB

PHE dan PIS Tanda Tangani MoU, Dukung Upaya Dekarbonisasi

Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gita Amanda
PHE bersama PIS menandatangani MoU kerja sama penyediaan transportasi liquified CO2 dan receiving terminal dalam pengembangan bisnis karbon. (ilustrasi)
Foto: Dok. Pertamina
PHE bersama PIS menandatangani MoU kerja sama penyediaan transportasi liquified CO2 dan receiving terminal dalam pengembangan bisnis karbon. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina Hulu Energi (PHE) bersama PT Pertamina International Shipping (PIS) menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama penyediaan transportasi liquified CO2 dan receiving terminal dalam pengembangan bisnis karbon. Ini membuktikan dukungan kedua perusahaan tersebut dalam mewujudkan Net Zero Emission dan dekarbonisasi.

MoU antara kedua anak perusahaan PT Pertamina (persero) tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Utama PHE, Chalid Said Salim dan CEO PIS, Yoki Firnandi, pada akhir pekan lalu di di Gedung Nawasena Mandiri University, Kawasan Bank Mandiri Wijaya Kusuma Jakarta. Penandatanganan MoU ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman antara PHE dan PIS terkait Joint Study Penyiapan Transportation & Receiving Terminal LCO2. Kerja sama ini memungkinkan PHE dan PIS mengambil peran/ posisi di new business CCS, terutama pada CO2 transport dan CO2 storage.

Baca Juga

PHE dan PIS akan bersinergi dalam penyediaan transportasi laut dengan menggunakan moda kapal. Ini untuk penyediaan transportasi dan terminal penerima onshore dan offshore floating storage Liquefied CO2 dalam Pengembangan bisnis karbon yang dikelola PHE beserta afiliasinya. 

"PHE terus berupaya untuk mendukung dual growth strategy Pertamina, dengan memperkuat base business hulu migas untuk menjaga ketahanan energi nasional dan juga terus mengupayakan dekarbonisasi, salah satunya dengan penerapan CCS/CCUS. Sinergi dan kerja sama yang dibangun bersama PT Pertamina International Shipping harapannya akan dapat memastikan pelaksanaan program CCS/CCUS yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan sekaligus mendukung program pemerintah untuk pencapaian target dekarbonisasi," ujar Chalid dalam keterangan resminya, diterima pada Senin (23/9/2024).