Selasa 24 Sep 2024 15:49 WIB

Polisi Ungkap Empat Orang Steward Jadi Korban Dugaan Pengeroyokan Bobotoh

Latar belakang pengeroyokan diduga karena adanya kesalahpahaman

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham Abast
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham Abast

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Polisi mengungkapkan empat orang steward menjadi korban dugaan pengeroyokan oleh bobotoh suporter di Stadion Sijalak Harupat, Kabupaten Bandung pascalaga Persib Bandung melawan Persija, Senin (23/9/2024). Mereka telah melaporkan dugaan pengeroyokan kepada Mapolresta Bandung.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan telah terjadi tindak pidana kekerasan yaitu penganiayaan atau pengeroyokan yang diduga dilakukan bobotoh kepada steward atau petugas keamanan, Senin (23/9/2024) sore. Terdapat empat orang steward yang menjadi korban. "Ada lebih dari 4 korban. Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polresta Bandung," ujar Jules, Selasa (24/9/2024).

Baca Juga

Jules mengatakan latar belakang pengeroyokan diduga karena adanya kesalahpahaman. Namun begitu, pihaknya akan melakukan proses hukum dan penyelidikan terhadap kasus tersebut. "Kami sudah mulai mengumpulkan barang bukti yang ada, kami akan melakukan pemeriksaan terkait CCTV yang ada di Si Jalan Harupat maupun CCTV yang memback-up jalannya pertandingan yaitu CCTV dari BID TIK Polda Jabar," papar Jules.

Menurut Jules, barang bukti yang akan diperiksa akan menjadi alat bukti petugas. Sehingga akan mengungkap pelaku dari suporter yang diduga Bobotoh dari Persib Bandung.