Rabu 25 Sep 2024 16:00 WIB

In Picture: Truk Molen Tabrak KA Taksaka di Bantul, Tidak Ada Korban Jiwa

Truk tabrak KA Taksaka terjadi di perlintasan sebidang JPL 714, KM 531+000.

Red: Edwin Dwi Putranto

Petugas mengevakuasi truk molen yang menabrak kereta api (KA) Taksaka relasi Stasiun Gambir - Yogyakarta di jalur hulu antara Stasiun Sentolo - Rewulu, Sedayu, Bantul, D.I Yogyakarta, Rabu (25/9/2024). Tidak ada korban jiwa dalam perisitiwa yang terjadi di perlintasan sebidang JPL 714, KM 531+000 tersebut, dan kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu. (FOTO : ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Sejumlah petugas memperbaiki alat kontrol pintu palang kereta yang terdampak peristiwa truk molen yang menabrak kereta api (KA) Taksaka relasi Stasiun Gambir - Yogyakarta di jalur hulu antara Stasiun Sentolo - Rewulu, Sedayu, Bantul, D.I Yogyakarta, Rabu (25/9/2024). Tidak ada korban jiwa dalam perisitiwa yang terjadi di perlintasan sebidang JPL 714, KM 531+000 tersebut, dan kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu. (FOTO : ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Petugas mengevakuasi truk molen yang menabrak kereta api (KA) Taksaka relasi Stasiun Gambir-Yogyakarta di jalur hulu antara Stasiun Sentolo - Rewulu, Sedayu, Bantul, D.I Yogyakarta, Rabu (25/9/2024). Tidak ada korban jiwa dalam perisitiwa yang terjadi di perlintasan sebidang JPL 714, KM 531+000 tersebut, dan kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu. (FOTO : ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Petugas mengevakuasi truk molen yang menabrak kereta api (KA) Taksaka relasi Stasiun Gambir - Yogyakarta di jalur hulu antara Stasiun Sentolo - Rewulu, Sedayu, Bantul, D.I Yogyakarta, Rabu (25/9/2024).

Tidak ada korban jiwa dalam perisitiwa  yang terjadi di perlintasan sebidang JPL 714, KM 531+000 tersebut, dan kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa itu.

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement