Kamis 26 Sep 2024 07:57 WIB

Program Besutan Erick Thohir Berhasil Genjot Pendapatan 166 Ribu Petani

Penggunaan pupuk nonsubsidi juga mampu meningkatkan penghasilan petani.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Program Makmur yang digagar Menteri BUMN Erick Thohir dan Pupuk Indonesia.
Foto: istimewa
Program Makmur yang digagar Menteri BUMN Erick Thohir dan Pupuk Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota holding Pupuk Indonesia, PT Petrokimia Gresik, melalui berhasil meningkatkan produktivitas pertanian dan pendapatan petani penerima manfaat lewat program Makmur yang digagas Menteri BUMN Erick Thohir dan Pupuk Indonesia pada 2021 hingga Agustus 2024.

Direktur Utama Petrokimia Gresik Dwi Satriyo Annurogo mengatakan petrokimia Gresik telah menjalankan program Makmur bersama dengan 166.175 petani di berbagai daerah yang ada di Indonesia.

Baca Juga

"Program Makmur yang merupakan ekosistem pertanian hulu hilir terbukti mampu meningkatkan hasil panen dan pendapatan petani. Karena itu, Petrokimia Gresik secara konsisten memperluas realisasi Program Makmur dari tahun ke tahun di berbagai daerah dengan beragam komoditas pertanian," ujar Dwi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (25/9/2024).

Melalui Program Makmur, lanjut Dwi, Petrokimia Gresik juga mendorong petani lebih mandiri dan tidak mengandalkan pupuk bersubsidi. Dengan hasil panen melimpah, sambung Dwi, penggunaan pupuk nonsubsidi juga mampu meningkatkan penghasilan petani.