Kamis 26 Sep 2024 15:37 WIB

Pemerintah Setujui Enam KEK Baru dengan Target Investasi Rp 1.089,84 Triliun

Enam KEK diharapkan menciptakan lebih dari 14 juta lapangan kerja.

Red: Friska Yolandha
Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) telah menyetujui usulan pembentukan enam KEK baru dan satu perluasan KEK Nongsa di Batam dengan target nilai investasi mencapai Rp 1.089,84 triliun.
Foto: ANTARA FOTO/Teguh Prihatna
Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) telah menyetujui usulan pembentukan enam KEK baru dan satu perluasan KEK Nongsa di Batam dengan target nilai investasi mencapai Rp 1.089,84 triliun.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) telah menyetujui usulan pembentukan enam KEK baru dan satu perluasan KEK Nongsa di Batam dengan target nilai investasi mencapai Rp 1.089,84 triliun. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pengembangan KEK tersebut diharapkan mampu menciptakan lebih dari 14 juta lapangan kerja.

"Semua usulan KEK ini akan segera disiapkan regulasinya dan kami menargetkan Peraturan Pemerintah (PP) terkait dapat rampung pada minggu kedua Oktober 2024,” kata Airlangga dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (25/9/2024).

Baca Juga

Dewan Nasional KEK akan merekomendasikan kepada Presiden untuk penetapan PP atas 6 KEK baru dan penambahan luas untuk KEK Nongsa. Adapun 7 KEK yang diusulkan yakni pertama, KEK Industri Halal Sidoarjo, yang terletak di Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur.

KEK tersebut memiliki luas lahan mencapai 796,65 hektare dan dirancang untuk mendukung pengembangan sektor manufaktur yang berfokus pada produk halal. KEK Industri Halal Sidoarjo membidik realisasi investasi sebesar Rp 97,8 triliun pada 2054 dengan target tenaga kerja sebanyak 317.670 orang.