Sabtu 28 Sep 2024 12:54 WIB

Relawan Prabowo-Gibran Deklarasikan Matahari Pagi Indonesia

MPI ingin menghentikan tradisi saling mengutuk saat terjadi pergantian rezim.

Penyerahan pataka MPI dari Ketua Majelis Pembina Ahmad Muzani kepada Ketua Umum
Foto: Tangkapan layar Youtube
Penyerahan pataka MPI dari Ketua Majelis Pembina Ahmad Muzani kepada Ketua Umum

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA, Relawan Prabowo-Gibran mendeklarasikan organisasi masyarakat bernama Matahari Pagi Indonesia (MPI) di Jakarta, Sabtu (28/9/2024). Organisasi yang beranggotakan berbagai tokoh pemuda lintas ormas, agama dan suku bangsa tersebut ditujukan untuk mendukung program-program Prabowo-Gibran bersama para anggota kabinet yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang.

Ketua Majelis Pertimbangan MPI Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, matahari pagi menjadi simbol dari semangat kedisiplinan dan simbol harapan baru menyongsong kepemimpinan Prabowo-Gibran. “Matahari pagi akan menjadi simbol kualitas terbaik dari simbol matahari yang akan mengantarkan apa yang sedang dan mau dikerjakan Pak Prabowo lima tahun ke depan,”ujar Dahnil.

Baca Juga

Dia menegaskan, MPI akan mengakumulasikan kemajuan-kemajuan dari rezim-rezim sebelumnya untuk dibawa dalam kepemimpinan yang baru. Di sisi lain, ujar Dahnil, MPI ingin menghentikan tradisi saling menjatuhkan saat terjadi pergantian rezim yang kerap tampak dari transisi Bung Karno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono hingga Jokowi. “Kita ingin menghentikan tradisi saling kutuk yang kita temukan di negeri ini,”jelas dia.

Menurut Dahnil, MPI menginginkan adanya persatuan diantara anak bangsa karena sekarang bukan saatnya saling baku hantam di antara warga sendiri. “Tantangan kita adalah berkompetisi dengan warga negara lain.”kata dia.

Ketua Majelis Pembina MPI Ahmad Muzani mengatakan, para relawan Prabowo Gibran sudah sukses mengantarkan pasangan tersebut menjadi pemenang Pemilu 2024. Saat ini, ujar Muzani, sudah saatnya membantu  dukungan kepada Prabowo Gibran yang sebentar lagi akan dilantik. “Seluruh relawan Prabowo Gibran. Kami berharap memberi support tak berhenti saat beliau dilantik,”ujar dia.

Dia menegaskan, rakyat menunggu atas apa yang dilakukan Grabowo-Gibran. Menurut dia, MPI diharapkan bisa menjadi telinga dan mata untuk menangkap apa yang dibutuhkan masyarakat.“Masukan diperlukan agar arah dan tujauan PG tak jauh dari yang kita harapkan,”jelas dia.

Ketua Umum Pengurus Harian MPI Sutia Budi mengatakan, MPI merupakan organisasi tempat berkumpulnya para tokoh muda dan mantan pimpinan organisasi kepemudaan baik dari eksponen Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama. Hingga saat ini, ujar dia, cabang MPI tersebar di  30 provinsi. "MPI bertujuan agar program-program Bapak Prabowo benar-benar terwujud,"jelas dia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement