REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Target penghapusan kemiskinan ekstrem di Indonesia semakin mendekati titik nol. Data Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan ekstrem menurun drastis dari 6,18 persen pada 2014 menjadi 0,83 persen pada Maret 2024.
"Ini menjadikan Indonesia sebagai negara yang hampir berhasil mengentaskan kemiskinan ekstrem lebih cepat enam tahun dari target Sustainable Development Goals (SDGs) 2030," kata Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi, Arif Budimanta di Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (27/9/2024).
Arif mengatakan, pencapaian itu didapat berkat kolaborasi yang baik dari berbagai unsur, dari pemerintah pusat, daerah, lembaga keuangan, hingga filantropi. Strateginya, melakukan berbagai intervensi, sepertimu penyediaan modal usaha sekaligus pendampingan bagi mereka yang masih bisa produktif.