YOGYAKARTA -- Danrem 072/Pamungkas Brigjen Zainul Bahar resmi menyandang pendekar Utama Tapak Suci Putera Muhammadiyah 2024. Penyematan pendekar tersebut berlangsung di GOR Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP), Jalan Tirtomartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, Provinsi DI Yogyakarta, Ahad (29/9/2024).
Acara pelantikan turut diikuti oleh Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen Dr dr Yenny Purnama, Sp.A(K)., serta Kabintal Korem 072/Pamungkas Kapten Cba Saryanto, bersama 250 peserta lain yang merupakan perwakilan dari cabang Tapak Suci di seluruh Indonesia. Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Pengukuhan dan pengesahan pendekar oleh HA Fanan Hasanudin, P.Br.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan naskah pelantikan oleh HM Afnan Hadikusumo, P.Ua., serta pemakaian rompi dan sabuk pendekar oleh majelis guru dan tim penguji, serta diakhiri dengan pembacaan ikrar pendekar Tapak Suci dan penyerahan ijazah serta kartu tanda anggota (KTA).
Ketua Umum Tapak Suci Putera Muhammadiyah, HM Afnan Hadikusumo menjelaskan, kenaikan tingkat pendekar bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian yang lebih besar bagi Tapak Suci. Dia pun menekankan pentingnya menjaga iman dan akhlak sebagai pendekar serta mengajak seluruh pendekar untuk aktif membina kader-kader muda.
Danrem 072/Pamungkas Brigjen Zainul Bahar dalam sambutannya, menyampaikan pentingnya mempertahankan eksistensi Tapak Suci di tengah perkembangan berbagai seni bela diri modern. Zainul juga mengajak para pendekar untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai iman, takwa, dan adab dalam setiap langkah perjuangan dan dakwah mereka.
"Dengan pelantikan ini, kami para pendekar yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik, serta mampu mengharumkan nama Tapak Suci di kancah internasional melalui prestasi gemilang," ujar Zainul.
Mayjen Yenny Purnama menambahkan, betapa pentingnya peran Tapak Suci dalam membentuk karakter bangsa dan menjaga kedaulatan NKRI. Menurut dia, pembinaan karakter yang dilakukan oleh Tapak Suci sangat relevan dalam menghadapi tantangan global saat ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika