Kamis 03 Oct 2024 09:35 WIB

Bom Era Perang Dunia II Meledak, Bandara Miyazaki Jepang Ditutup

Ledakan di bandara Miyazaki ini menyebabkan hampir 90 penerbangan dibatalkan.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Ledakan (ilustrasi). Sebuah bandara regional di barat daya Jepang ditutup pada Rabu (2/10/2024), setelah sebuah bom yang diduga peninggalan perang dunia II meledak di dekat landasan pacu.
Foto: Foto : MgRol112
Ledakan (ilustrasi). Sebuah bandara regional di barat daya Jepang ditutup pada Rabu (2/10/2024), setelah sebuah bom yang diduga peninggalan perang dunia II meledak di dekat landasan pacu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebuah bandara regional di barat daya Jepang ditutup pada Rabu (2/10/2024), setelah sebuah bom yang diduga peninggalan perang dunia II meledak di dekat landasan pacu. Ledakan yang terjadi bandara Miyazaki tersebut menyebabkan hampir 90 penerbangan dibatalkan.

Tim penjinak bom dari Pasukan Pertahanan Darat Jepang mengidentifikasi bahwa ledakan itu disebabkan oleh bom Amerika yang terkubur di bawah tanah. Pejabat setempat mengatakan bahwa bom itu kemungkinan sisa dari serangan udara AS untuk membendung kamikaze, ini merujuk serangan bunuh diri yang dilakukan awak pesawat Jepang pada masa perang.

Baca Juga

Tidak ada korban luka maupun jiwa yang dilaporkan. Namun rekaman kamera menunjukkan sebuah pesawat sedang melintas di area tersebut hanya dua menit sebelum ledakan terjadi, demikian menurut laporan stasiun televisi lokal MRT.

Akibat penutupan landasan pacu, setidaknya 87 penerbangan harus dibatalkan. Namun, juru bicara Pemerintah Jepang menegaskan tidak ada ancaman ledakan lanjutan.

“Untuk perbaikan area yang rusak dan terdampak ledakan diperkirakan akan selesai pada Kamis pagi,” demikian kata juru bicara pemerintah Jepang, Yoshimasa Hayashi, seperti dilansir Reuters, Kamis (3/10/2024).

Penerbangan yang terdampak termasuk dari maskapai JAL, ANA, dan maskapai lain yang menghubungkan Miyazaki dengan kota-kota seperti Tokyo, Osaka, dan Fukuoka. Terletak di ujung tenggara pulau Kyushu, bandara Miyazaki dulunya merupakan pangkalan angkatan laut Jepang hingga akhir Perang Dunia II. Dari sini, ratusan pilot Jepang “kamikaze” berangkat untuk menjalankan misi terakhir mereka. Beberapa bom yang belum meledak sebelumnya juga ditemukan di area ini.

Lebih dari 79 tahun sejak berakhirnya perang, peninggalan bom-bom dari serangan udara masih ditemukan di berbagai lokasi di Jepang. Sebanyak 2.348 bom dengan berat 37,5 ton telah dimusnahkan selama tahun fiskal 2023, demikian ungkap Pasukan Pertahanan Jepang.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement