Kamis 03 Oct 2024 11:09 WIB

Sinergi Dosen Prodi Informatika UNM, untuk Hasilkan Lulusan yang Unggul dan Berdaya Saing

CPL berfokus pada pencapaian pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan.

Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Studi (prodi) Informatika Kampus Digital Bisnis Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Nusa Mandiri(UNM) sinergi bersama para dosen, membahas penguatan visi dan misi prodi demi hasilkan lulusan yang unggul, mandiri dan inovasi. Kegiatan ini sukses terlaksana pada Rabu, 18 September 2024, pukul 09.00-11.00 WIB, silam.

Ketua Program Studi, Arfhan Prasetyo menyampaikan sejumlah poin penting terkait pengembangan program studi, termasuk visi, misi, dan profil lulusan. Arfhan juga memaparkan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yakni berfokus pada pencapaian pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan oleh mahasiswa setelah lulus.

“CPL ini mencakup penguasaan konsep dan penerapan ilmu informatika, kemampuan menganalisis, mendesain, serta mengembangkan solusi teknologi yang efektif. Selain itu, mahasiswa juga diharapkan mampu bekerja secara tim dalam lingkungan profesional, menerapkan prinsip etika dalam setiap keputusan teknologi, serta memiliki kemampuan belajar sepanjang hayat yang memungkinkan mereka untuk terus berkembang seiring kemajuan teknologi,” kata Arfhan.

Selanjutnya, Arfhan juga menjelaskan tentang peta jalan penelitian dan pengabdian kepada Masyarakat yakni peta jalan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dirancang untuk mendukung visi dan misi universitas dalam menghasilkan penelitian berkualitas dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

“Penelitian diarahkan pada pengembangan solusi inovatif berbasis teknologi yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri serta masyarakat. Dalam hal pengabdian kepada masyarakat, dosen dan mahasiswa terlibat dalam berbagai proyek yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital dan keterampilan teknologi di masyarakat, sehingga membantu mempersempit kesenjangan digital,” jelasnya dalam rilis yang diterima, Kamis (3/10/2024).

Menurutnya, proses evaluasi prodi Informatika meliputi pengukuran terhadap prestasi akademik, tingkat kehadiran, partisipasi dalam kegiatan kelas, serta keterlibatan dalam proyek penelitian dan pengabdian masyarakat. “Evaluasi ini juga mencakup nilai akhir mata kuliah, guna memastikan bahwa setiap aspek pembelajaran, mulai dari kurikulum hingga metode pengajaran, dapat ditingkatkan untuk mencapai hasil yang lebih baik,” katanya.

Selain itu, Arfhan juga menerangkan tentang materi terkait kode etik dosen, yakni menyampaikan cakupan tanggung jawab dosen untuk menjaga integritas akademik, memberikan pengajaran yang jujur dan transparan, serta menjunjung tinggi etika dalam berinteraksi dengan mahasiswa, kolega, dan masyarakat.

“Kode etik ini juga mengatur keterlibatan dosen dalam kegiatan penelitian dan pengabdian, memastikan bahwa setiap kontribusi mereka mendukung pencapaian visi dan misi program studi,” ujar Arfhan.

Sedangkan materi mengenai luaran mata kuliah, terang Arfhan diantaranya mencakup hasil konkret dari setiap pembelajaran yang dilaksanakan, seperti proyek perangkat lunak, laporan penelitian, atau pengembangan solusi teknologi.

“Setiap mata kuliah di Prodi Informatika dirancang agar mahasiswa dapat menghasilkan karya yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri. Luaran ini dievaluasi berdasarkan kriteria yang mencakup kualitas teknis, inovasi, serta relevansi terhadap isu-isu terkini di bidang teknologi informasi,” tegasnya.

Arfhan menambahkan, prodi Informatika juga mendorong mahasiswa untuk terlibat aktif dalam penelitian dan proyek pengabdian sebagai bagian dari proses pembelajaran mereka. Dan lewat sinergi ini, prodi Informatika memastikan setiap dosen memahami tanggung jawabnya dan terus berkontribusi pada peningkatan mutu program studi.

“Diharapkan hasil dari pertemuan ini dapat mendorong peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian, serta memperkuat sinergi antara dosen dan program studi dalam mengembangkan lulusan yang unggul dan berdaya saing,” ujarnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement