Jumat 04 Oct 2024 13:08 WIB

Sambut HUT Ke-79 TNI, Panglima Ingin Wujudkan Prajurit Profesional

Prajurit TNI yang profesional tentunya harus well paid, well trained, well equipped.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto (tengah).
Foto: Puspen TNI
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto (tengah).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menekankan visinya untuk mewujudkan TNI yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif (PRIMA) saat merefleksikan harapannya menyabut Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 TNI yang diperingati pada 5 Oktober 2024.

"Saya mengacu kepada visi misi saya PRIMA. Jadi, prajurit yang profesional tentunya harus well paid, jadi harus mendapatkan kesejahteraan yang baik, well trained latihan yang baik, well equipped untuk diperlengkapi dengan baik sehingga prajurit itu akan profesional," kata Agus selepas berziarah ke Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (4/10/2024).

Baca Juga

Oleh karena itu, Agus berharap, seiring dengan meningkatkan profesionalisme prajurit, maka mereka yang terjerat kasus hukum semakin berkurang ke depannya. Hal itu lantaran prajurit semakin paham tentang aturan saat bertugas.

"Dengan prajurit yang profesional, ya kita harapkan tingkah laku prajurit semakin baik, karena diperlengkapi dengan baik, dilatih dengan baik, komandan satuan (dansat) memberikan penyuluhan tentang hukum, tentang HAM, dan membentuk organisasi-organisasi yang tadinya tidak ada, untuk kebaikan organisasi di internal TNI," kata Agus.

Walaupun demikian, Agus tidak menyebutkan lebih lanjut organisasi yang ingin dibentuk di lingkungan TNI. Dalam amanatnya untuk HUT Ke-79 TNI yang disiarkan oleh Pusat Penerangan (Puspen) TNI, ia menyebut, sejarah panjang TNI itu tidak hanya diisi oleh operasi-operasi militer, tetapi juga banyak operasi militer selain perang (OMSP).

Di antaranya, membantu penanggulangan bencana alam, bantuan-bantuan kemanusiaan, pencarian dan pertolongan, membantu kerja pemerintahan baik di tingkat pusat maupun daerah. "Suatu tantangan tugas yang menuntut kita harus bekerja keras dan tanpa pamrih," kata Agus.

Dalam siaran yang sama, Agus juga menyampaikan rasa bangganya serta mengucapkan terima kasih atas dedikasi para prajuritnya. Mantan KSAD tersebut menilai, kerja keras para prajurit itu tercermin dari kepercayaan rakyat kepada TNI.

Baca: KSAL Pimpin Sertijab dan Kenaikan Pangkat Pati TNI AL

"Saya bangga sampai dengan saat ini kepercayaan masyarakat terhadap TNI terus terjaga. Itu merupakan bukti nyata atas pengabdian dan kerja keras prajurit TNI serta kemanunggalan TNI dengan semua komponen masyarakat dan sinergitas TNI-Polri yang selalu terjaga," kata Agus.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement