JAKARTA -- Perwira Staf Ahli Tingkat II Industri Perdagangan Sahli Bidang Ekkudag Panglima TNI Marsma Udin Wahyudin bersama rombongan melaksanakan silaturahmi kepada salah satu tokoh intelijen dan militer Indonesia Jenderal (Purn) Prof Dr Abdullah Mahmud Hendropriyono. Anjangsana tersebut bertempat di kediaman mantan kepala Badan Intelijen Negara (BIN) tersebut di Jalan Patal Senayan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (3/10/2024).
Kepada sang tamu, Hendropriyono berpesan kepada TNI harus menyatu dengan rakyat, yang membuat Indonesia akan selalu kuat. Menurut Hendropriyono, ketika TNI dan rakyat bersatu, Indonesia tidak hanya menciptakan pertahanan yang tangguh, tetapi juga fondasi sosial yang kokoh. "Kerja sama ini akan menjadi pilar utama dalam menghadapi tantangan zaman dan ancaman yang terus berubah," ucap mantan pangdam Jaya tersebut.
Hendropriyono juga menekankan pentingnya pengembangan angkatan siber dalam satu komando bagi TNI pada era modern. Dia percaya, pembentukan satuan siber sebagai langkahsangat krusial untuk menghadapi tantangan masa depan. Hal itu juga sejalan dengan praktik yang sudah berjalan di beberapa negara maju lainnya.
Turut mendampingi Marsma Udin Wahyudin dalam pertemuan itu, yaitu Kabid Media Center Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Bayu Kurnianto Pabandya 2 Binpot Ban VI/Taswilnas Ster TNI Letkol Laut (P) Mahpudin Arsyadi Sacha, dan Kasubbid Hubmed dan Opini Bidpen Inter Puspen TNI Letkol Inf Bambang Sugeng.
Ikuti Whatsapp Channel Republika