Sabtu 05 Oct 2024 18:12 WIB

Penumpukan Penumpang KRL di Stasiun Manggarai Sudah Terurai Imbas Tarif Rp 1

Tarif Rp 1 membuat penumpang berdesakan naik KRL ingin melihat HUT ke-79 TNI Monas.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Penumpang memadati Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (16/4/2024).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Penumpang memadati Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (16/4/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polres Metro Jakarta Selatan memastikan kepadatan penumpang yang menggunakan transportasi umum KRL Commuter Line di Stasiun Manggarai telah terurai. Penumpukan penumpang hingga desak-desakan imbas promosi tarif Rp 1 per penumpang menyambut HUT ke-79 TNI di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2024).

"Terjadinya kepadatan penumpang KRL di dalam Stasiun Manggarai. Pihak pengamanan Stasiun Manggarai mengurai penumpang KRL tersebut," kata Kapolsek Tebet Kompol Murodih dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

Baca Juga

Murodih mengatakan, untuk hari ini, tiket perjalanan KRL Commuter Line dikenakan tarif Rp 1 per penumpang. Kondisi itu membuat warga antusias untuk menaiki transportasi umum, khususnya ingin melihat HUT Ke-79 TNI di Monas, yang menyajikan atraksi alutsista dan penampilan konser berbagai band terkenal.

Kepolisian melakukan pengamanan usai mengetahui sebuah video viral yang beredar di media sosial memperlihatkan kepadatan penduduk pukul 10.00 WIB di lantai 2 Stasiun Manggarai. "Atas laporan tersebut, Piket Intelkam Polsek Tebet bersama Piket Samapta Patko Polsek Tebet menuju lokasi Stasiun Manggarai untuk mengecek kebenaran berita viral tersebut," ujar Murodih.

Kemudian, kepolisian mengurai kepadatan tersebut hingga pada pukul 11.30 WIB serta dipastikan tidak ada kerugian materi maupun korban luka dan jiwa. Untuk mengantisipasi kejadian yang sama pada saat arus balik penumpang KRL Commuter Line, pihak pengamanan Stasiun Manggarai telah menempatkan petugas pengamanan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement