Senin 07 Oct 2024 06:45 WIB

Erik Ten Hag Abaikan Tekanan Usai Manchester United Bermain Imbang di Kandang Aston Villa

Manchester United terpuruk di posisi ke-14 klasemen Liga Inggris dengan delapan poin.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pelatih Manchester United Erik ten Hag (kiri) dan pelatih Aston Villa Unai Emery pada pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris di Villa Park, Birmingham, Inggris, Ahad (6/10/2024).
Foto: AP Photo/Rui Vieira
Pelatih Manchester United Erik ten Hag (kiri) dan pelatih Aston Villa Unai Emery pada pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris di Villa Park, Birmingham, Inggris, Ahad (6/10/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag mengatakan masih dalam pemahaman yang sama dengan para petinggi klub meskipun timnya menjalani awal terburuk pada era Liga Primer setelah hasil imbang 0-0 di kandang Aston Villa pada Ahad (6/10/2024).

United terpuruk di posisi ke-14 dengan delapan poin dengan dua kemenangan dari sembilan pertandingan di semua kompetisi. Pertandingan di Villa Park ini diwarnai spekulasi media tentang masa depan Ten Hag di Old Trafford.

Baca Juga

Para petinggi klub yang terdiri dari pemilik bersama Jim Ratcliffe, CEO Omar Berrada, Direktur Olahraga Dan Ashworth, dan Direktur Teknik Jason Wilcox, menyaksikan laga dengan serius di Villa Park. Namun Ten Hag merasa tanpa beban dengan kondisi yang dihadapi timnya.

"Kami semua bersatu di satu sisi. Kami tahu apa yang sedang kami kerjakan, ini proses jangka panjang," kata Ten Hag.

Ia mengatakan, MU telah melewati dua pertandingan tandang yang sangat sulit, termasuk hasil imbang 3-3 di kandang Porto dalam kompetisi Liga Europa. Di kandang Aston Villa, kata dia, MU bermain sebagai tim

dan menunjukkan keyakinan dan kepercayaan yang mereka miliki.

Kemenangan mungkin telah meredakan tekanan pada Ten Hag, dan kapten Bruno Fernandes hampir mendapatkannya ketika tendangan bebas jarak jauhnya mengenai mistar gawang pada babak kedua. Marcus Rashford juga memaksa kiper Villa Emiliano Martinez untuk melakukan dua penyelamatan yang sangat baik.

"Kami menciptakan banyak peluang dalam tujuh pertandingan (Liga Primer) kami tetapi kami harus melangkah maju," kata Ten Hag.

"Kami harus mempertimbangkan (penyerang Rasmus) Hojlund yang kembali, ia masih dalam tahap kebugaran penuh. Namun yang lain melangkah maju. Saya terkesan dengan Rashford, juga (Alejandro) Garnacho sangat bagus dan Antony di akhir."

Ten Hag menuju ke para penggemar tandang MU setelah hasil yang pasti terasa seperti kemenangan. Ia bertepuk tangan atas dukungan mereka sementara lagu Duran Duran "Hungry Like a Wolf" diputar di pengeras suara.

Bek United Jonny Evans mencatat pembicaraan tentang masa depan Ten Hag memengaruhi para pemain, dengan mengatakan itu juga ada di pikiran mereka.

Meskipun Liga Premier tidak akan dilanjutkan hingga 19 Oktober karena jeda internasional, pengawasan terhadap Ten Hag kemungkinan tidak akan berkurang, dengan pejabat United akan mengadakan pertemuan bulanan mereka di London pada Selasa (8/10/2024).

Ratcliffe mengatakan pada umat bahwa keputusan tentang masa depan Ten Hag bukanlah keputusannya. Namun serangkaian hasil buruk ini membuat Ten Hag berpeluang didepak saat jeda kompetisi.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement