Senin 07 Oct 2024 16:13 WIB

Perluas Jaringan , Cyber University Gaet Universiti Teknologi PETRONAS Malaysia

Ini bisa menjadi wadah bagi pelajar untuk belajar budaya di luar negeri.

Cyber University terus memperluas jaringan kerja sama internasionalnya dengan mengadakan diskusi virtual bersama delegasi dari Universiti Teknologi PETRONAS (UTP) Malaysia.
Foto: Cyber University
Cyber University terus memperluas jaringan kerja sama internasionalnya dengan mengadakan diskusi virtual bersama delegasi dari Universiti Teknologi PETRONAS (UTP) Malaysia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cyber University terus memperluas jaringan kerja sama internasionalnya dengan mengadakan diskusi virtual bersama delegasi dari Universiti Teknologi PETRONAS (UTP) Malaysia. Pertemuan yang berlangsung secara online lewat zoom, pada Jumat (4/10/2024) ini, bertujuan untuk membahas pengembangan program pertukaran pelajar dan peluang kolaborasi di bidang pendidikan serta penelitian.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah akademisi terkemuka dari UTP, termasuk Dr Illani Bt Mohd Nawi, Patrick Sebastian, dan Dr M Naufal B M Saad. Sementara itu, dari pihak Cyber University diwakili oleh Rektor Gunawan Witjaksono, Wakil Rektor I Bidang Akademik Agus Trihandoyo, serta Plt Wakil Rektor II Bidang Non Akademik Cep Adiwihardja.

Baca Juga

Diskusi tersebut mencakup berbagai aspek penting terkait implementasi program pertukaran pelajar yang diharapkan dapat mendukung mahasiswa dari kedua institusi dalam menghadapi tantangan global di era digital. Dalam diskusi tersebut, Dr M Haris B Khir dari UTP menekankan pentingnya pertukaran pelajar sebagai pengalaman berharga bagi mahasiswa.

"Program ini tidak hanya akan fokus pada aspek akademis, tetapi juga pada pengembangan keterampilan lintas budaya, yang diharapkan dapat memperkaya pengalaman mahasiswa di tingkat internasional," ungkap Dr. Haris dalam keterangan rilis yang diterima, Senin (7/10/2024).

Sementara itu, Rektor Cyber University, Gunawan Witjaksono, menyampaikan optimisme dan komitmennya terhadap keberhasilan program ini. "Kami berharap program pertukaran pelajar ini dapat menjadi wadah bagi mahasiswa kami untuk belajar lebih banyak tentang budaya dan sistem pendidikan di luar negeri, serta mengembangkan wawasan mereka tentang teknologi global," ujarnya.

Pertemuan ini juga membahas langkah-langkah teknis dan logistik yang diperlukan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program. Kedua belah pihak sepakat bahwa kerja sama ini akan membuka peluang besar dalam memperkuat hubungan internasional antar institusi dan mendukung pengembangan pendidikan di Asia Tenggara.

Dengan inisiatif yang terus dilakukan seperti ini, Cyber University menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan berkualitas global dan memperluas peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri secara internasional. Kerja sama ini pun diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam membentuk generasi yang siap menghadapi tantangan global dan memanfaatkan peluang di era digital.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement