Senin 07 Oct 2024 21:42 WIB

Sanski Skorsing Pogba Dikurangi dari Empat Tahun Menjadi 18 Bulan, Ini Alasannya

Pogba dites positif menggunakan DHEA - zat terlarang yang meningkatkan testosteron.

Red: Israr Itah
Paul Pogba
Foto: EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO
Paul Pogba

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hukuman skorsing doping Paul Pogba dikurangi dari empat tahun menjadi 18 bulan setelah para ahli mendukung klaim pemain sepak bola Prancis itu bahwa ia secara tidak sengaja mengonsumsi zat terlarang, demikian pernyataan Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) pada Senin (7/10/2024).

Pemain internasional Prancis itu diskors sementara oleh organisasi anti-doping nasional Italia (NADO Italia) pada September 2023 setelah dites positif menggunakan DHEA - zat terlarang yang meningkatkan kadar testosteron.

Baca Juga

CAS mengurangi hukuman tersebut pekan lalu, dengan Pogba mengatakan “mimpi buruknya telah berakhir”. Pemain berusia 31 tahun itu, yang memiliki kontrak dengan Juventus dari Italia hingga Juni 2026, akan memenuhi syarat untuk kembali bermain sepak bola pada Maret 2025.

Dalam sebuah pernyataan, CAS mengatakan Pogba berpendapat bahwa konsumsi DHEA yang dilakukannya tidak disengaja dan terjadi setelah dia mengonsumsi suplemen yang diresepkan oleh dokter di Florida.

“Tuan Pogba telah diberi jaminan bahwa dokter medis, yang telah mengaku merawat beberapa atlet tingkat tinggi AS dan internasional, memiliki pengetahuan yang luas dan akan memperhatikan kewajiban anti-doping Tuan Pogba di bawah Kode Anti-Doping Dunia...,” tambah CAS.

“Kasus Pogba didukung oleh beberapa ahli. Sebagian besar bukti yang diberikan oleh Pogba tidak ditentang. Panel CAS memutuskan, bagaimanapun, bahwa Tuan Pogba bukannya tanpa kesalahan dan bahwa, sebagai pemain sepak bola profesional, dia seharusnya lebih berhati-hati dalam situasi tersebut.”

Pogba terakhir kali bermain untuk Juventus dalam kemenangan 2-0 di Empoli lebih dari setahun yang lalu. Dia mengalami masa-masa kedua yang mengecewakan bersama Juve karena cedera sejak kembali ke klub yang berbasis di Turin itu setelah hengkang dari Manchester United dengan status bebas transfer pada tahun 2022.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement