Selasa 08 Oct 2024 10:58 WIB

Cerita Video Viral Superhero Dunia dari Spiderman Hingga Hulk Dikejar-Kejar Satpol PP

Beberapa superhero berhasil diamankan oleh Satpol PP

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Para cosplayer selalu memenuhi Kawasaan Jalan Asia Afrika Kota Bandung
Foto: Edi Yusuf/Republika
Para cosplayer selalu memenuhi Kawasaan Jalan Asia Afrika Kota Bandung

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Rekaman video yang menunjukkan sejumlah cosplayer superhero dunia hingga tokoh fiksi dan kartun dikejar-kejar petugas Satpol PP Kota Bandung viral di media sosial (Medsos). Para superhero dunia bergerombol berusaha melarikan dari dari kejaran petugas yang hendak menangkap.

Pada rekaman video yang beredar di media sosial, para cosplayer superhero seperti Spiderman, Captain America, Hulk. Tokoh fiksi Deadpool, Transformer hingga Masha lari terbirit-birit dikejar petugas. Tidak ketinggalan hantu pocong turut berlari menjauhi kejaran petugas.

Baca Juga

Namun, beberapa di antaranya berhasil diamankan oleh petugas. Sejumlah warganet merespons video tersebut dengan komentar beragam mulai dari bersimpati kepada cosplayer, mengkritik petugas hingga komentar-komentar bikin senyum dan lucu.

Saat dikonfirmasi, Komandan Peleton Satpol PP Kota Bandung Yulianti Budiman mengatakan video petugas yang mengejar-ngejar cosplayer terjadi Senin (7/10/2024) siang kemarin. Ia menyebut petugas bersama cosplayer tengah proses syuting film.

"Kami sedang proses syuting di Taman Soekarno. Kalau yang viral kejadian kemarin siang," ujar Yulianti saat dihubungi, Selasa (8/10/2024).

Yuli mengatakan pihak production house film yang tengah melakukan proses syuting meminta kerja sama kepada Satpol PP Kota Bandung untuk ikut terlibat dalam proses syuting. Pihaknya pun mengirimkan sejumlah personel untuk ikut syuting. "Ada permintaan pihak PH, permintaan personel," kata dia.

Yuli menyebut syuting film tersebut telah dilaksanakan sejak Ahad kemarin di kawasan Banceuy. Saat ini, proses syuting masih berlangsung. Terkait syuting film yang diikuti, ia mengatakan kewenangan rumah produksi untuk menjelaskan hal itu. "Saya gak berhak menjelaskan karena ada kewenangan dari production house," katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement