Selasa 08 Oct 2024 14:00 WIB

Populasi Salmon Inggris Turun Akibat Pencemaran Air Laut dan Sungai

penurunan populasi ini disebabkan polusi pertanian hingga limbah industri.

Rep: Lintar Satria/ Red: Satria K Yudha
Ikan salmon (ilustrasi)
Foto: www.freepik.com
Ikan salmon (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Badan Lingkungan Hidup Inggris (EA) mengatakan populasi salmon di Atlantik merosot tajam hingga memecahkan rekor terendah. Hal ini menjadi indikator terbaru bahwa ekosistem maritim serta air tawar tercemar dan kotor.

EA mengatakan ikan perak besar itu ditemukan di utara Samudera Atlantik dan sungai-sungai yang mengalirinya. Tapi sekitar 90 persen salmon sungai di Inggris diklasifikasi "dalam bahaya" atau "mungkin dalam bahaya."

Artinya, jumlah salmon itu di bawah minimal yang dibutuhkan untuk mendukung keberlanjutan populasinya. EA mengatakan hal ini menandakan bahwa banyak yang perlu dilakukan untuk memperbaiki lingkungan alam Inggris.

EA mengatakan penurunan populasi ini disebabkan polusi pertanian, sedimentasi, bahan kimia dari industri, limbah air dan jalan. Sementara lembaga itu meminta petani, pemilik lahan dan industri air, energi serta limbah untuk berbuat lebih banyak dalam melindungi spesies itu.

Pembuangan limbah mentah di sungai dan laut memicu kemarahan di Inggris terhadap perusahaan air minum yang dijual ke swasta. Perusahaan itu dituduh rutin membuang limbah di saluran air dan gagal berinvestasi di bidang infrastruktur.

“40 tahun yang lalu, sekitar 1,4 juta ikan salmon kembali ke sungai-sungai di Inggris setiap tahunnya," kata Ketua EA Alan Lovell, Senin (7/10/2024).

Sekarang, tambah Lovell, jumlahnya hanya sepertiganya, titik terendah baru. Lovell mengatakan hal ini membuktikan krisis keanekaragaman hayati semakin meluas.

“Kami membutuhkan semua pihak yang mencemari untuk membersihkan tindakan mereka,” kata Lovell.

Ia menambahkan undang-undang baru RUU Air (Tindakan Khusus) akan memberi EA lebih banyak kekuatan untuk meminta pertanggungjawaban para pencemar. EA mengatakan penurunan populasi salmon yang serupa juga terjadi di Irlandia, Islandia, Swedia, dan Kanada, tetapi Inggris menunjukkan penurunan yang "paling signifikan."

Tangkapan sementara yang diumumkan tahun lalu adalah 4.911 ekor. Sekitar 23 persen lebih rendah dari tangkapan akhir yang diumumkan untuk tahun 2022 dan terendah sejak pencatatan dimulai pada tahun 1988.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement