Rabu 09 Oct 2024 10:44 WIB

Coldplay Rilis Album Baru Moon Music, Fokus pada Cinta dan Keberlanjutan

Album Moon Music mencakup tembang yang berhasil memuncaki tangga lagu.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Band Coldplay. merilis album ke-10 bertajuk Moon Music yang hadir tiga tahun setelah album Music Of The Spheres pada 2021.
Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Band Coldplay. merilis album ke-10 bertajuk Moon Music yang hadir tiga tahun setelah album Music Of The Spheres pada 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Band rock asal Inggris, Coldplay, merilis album ke-10 bertajuk Moon Music yang hadir tiga tahun setelah album Music Of The Spheres pada 2021. Album terbaru ini mencakup tembang yang berhasil memuncaki tangga lagu, “We Pray”, yang berkolaborasi dengan Little Simz, Burna Boy, Elyanna dan Tini.

Selain itu, single yang masuk dalam nominasi MTV VMA, “Feelslikeimfallinginlove”, juga berhasil meraih posisi teratas di tangga lagu Inggris dan Official Big Top 40. Vokalis Coldplay, Chris Martin, menggambarkan album ini sebagai respons atas berbagai konflik yang terjadi.

Baca Juga

“Ini adalah respons terhadap semua konflik yang bergumul dalam diri saya dan juga di luar sana, serta bagaimana mencari tahu respons terbaiknya,” kata Martin dalam sebuah wawancara seperti dilansir dari laman IOL, Rabu (9/10/2024).

Menurut Martin, album Moon Music berusaha menyampaikan bahwa cinta mungkin adalah respons terbaik dari berbagai konflik yang ada. “Cinta saya kira adalah respon terbaik, bahkan ketika semua terasa sulit. Itulah mengapa kami mencoba menyanyikannya, sebagai pengingat,” kata Martin.

Ia juga menambahkan, album ini banyak bercerita tentang perjuangan pribadi hingga kesulitan yang dialami orang lain. Martin merasa karya terbaru ini menjadi reaksi dari perasaan tidak berdaya saat menghadapi hal gila yang terjadi baik secara internal maupun eksternal.

“Semua jawaban yang saya temukan dalam puisi, lagu, atau buku, semuanya mengajak untuk berbuat baik pada diri sendiri, yang pada gilirannya memungkinkan orang lain untuk menjadi mereka sendiri. Hal itu mungkin dapat mengakhiri segala sesuatu dengan lebih damai,” kata dia.

Coldplay juga mengambil langkah-langkah keberlanjutan dalam perilisan album ini. Band yang digawangi Martin, Jonny Buckland, Guy Berryman, dan Will Champions, itu bekerjasama dengan The Ocean Cleanup untuk membuat rilisan fisik “Moon Music” menjadi lebih berkelanjutan.

Setiap salinan album ini dibuat dari sembilan botol plastik PET daur ulang yang dipulihkan dari limbah pasca-konsumsi, menjadikannya piringan hitam EcoRecord rPET 140g pertama di dunia. Edisi CD standar akan menjadi yang pertama di dunia yang dirilis dalam bentuk EcoCD, dibuat dari 90 persen polikarbonat daur ulang yang bersumber dari aliran limbah setelah konsumsi. Adapun edisi album khusus berjudul The Notebook terdiri atas 70 persen plastik sungai, yang dicegat oleh The Ocean Cleanup sebelum mencapai Teluk Honduras dan Samudra Atlantik.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement