Rabu 09 Oct 2024 18:17 WIB

Kemenangan Militer Mesir 6 Oktober Lawan Israel dan Pengakuan Rasulullah SAW

Rasulullah SAW menyebut tentara Mesir adalah terbaik

Rep: Muhyiddin / Red: Nashih Nashrullah
Pasukan keamanan Mesir. (ilustrasi) Rasulullah SAW menyebut tentara Mesir adalah terbaik
Foto: Reuters/Asmaa Waguih
Pasukan keamanan Mesir. (ilustrasi) Rasulullah SAW menyebut tentara Mesir adalah terbaik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kemenangan militer Mesir pada 6 Oktober 1973 dalam Perang Yom Kippur, sering disebut sebagai Perang Ramadhan dalam konteks dunia Islam, merupakan peristiwa yang signifikan dalam sejarah modern. Perang ini juga dikaitkan dengan nubuat Rasulullah SAW.

Mesir dan Suriah melancarkan serangan mendadak terhadap Israel dengan tujuan merebut kembali wilayah yang mereka kehilangan dalam Perang Enam Hari tahun 1967. Suriah sendiri melancarkan serangannya untuk merebut kembali Dataran Tinggi Golan.

Baca Juga

Serangan ini dimulai pada 6 Oktober 1973, bertepatan dengan hari suci Yom Kippur bagi Yahudi dan Ramadhan bagi umat Islam. Dengan semangat jihad, Militer Mesir pun meraih kemenangan.

Dinding pasir yang curam setinggi 21 meter atau sekitar 70 kaki itu seharusnya tidak bisa ditembus mikiter Israel, karena dipenuhi dengan benteng-benteng bersenjata lengkap.

Berdasarkan perhitungan Israel, setidaknya butuh waktu 12 jam untuk menghancurkan tanggul pasir sepanjang 150 kilometer tersebut dengan bahan peledak. Namun, saat militer Mesir datang pada 6 Oktober 1973, mereka merobohkannya hanya dalam waktu tiga jam, dengan menggunakan pompa air.

Dalam perspektif Islam, banyak yang melihat kemenangan awal Mesir sebagai manifestasi dari perjuangan melawan ketidakadilan dan sebagai bentuk jihad dalam konteks mempertahankan wilayah umat Islam.

Perebutan kembali Semenanjung Sinai dari Israel tersebut merupakan kemenangan yang memperkuat kekuatan tentara Mesir di bawah kepemimpinan Presiden Mesir saat itu, Anwar Sadat.

Anwar Sadat sangat terinspirasi oleh nilai-nilai religius, dan banyak tentara Mesir berperang dengan semangat jihad, terutama karena perang ini terjadi selama bulan suci Ramadhan.

Perang 6 Oktober 1973 ini merupakan kemenangan terbesar militer Mesir melawan Zionis Israel. Kemenangan ini pun hingga saat ini, diperingati sebagai salah satu perayaan nasional di negeri asal piramida itu.

Lalu apa kaitannya perang ini dengan Nubuat Rasulullah SAW?

BACA JUGA: Terungkap, Keyakinan Agama di Balik Aksi Brutal Israel di Gaza dan Lebanon Bocor di Media

Kaitannya dengan nubuat Rasulullah SAW bisa ditarik dari beberapa riwayat yang menggambarkan bahwa di akhir zaman akan ada kemenangan umat Islam atas musuh-musuhnya. Dalam hadits juga disebutkan bahwa Mesir memiliki tentara terbaik.

عن عمرو بن العاص قال: حدثني عمر أنه سمع رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول: "إذا فتح الله عليكم مصر بعدي، فاتخذوا فيها جنداً كثيفاً، فذلك الجند خير أجناد الأرض" قال أبو بكر: ولم ذاك يا رسول الله؟ قال: " إنهم في رباط إلى يوم القيامة"

 

Diriwayatkan...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement