REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Spanyol mendapatkan kemenangan yang layak dan pantas saat tendangan gelandang Martin Zubimendi mengoyak gawang Denmark yang dijaga Kasper Schmeichel dalam pertandingan lanjutan Grup A4 UEFA Nations League. Spanyol yang sedang dilanda cedera memetik kemenangan 1-0 di Stadion Enrique Roca de Murcia, Ahad (13/10/2024) dini hari WIB.
Kehilangan tujuh pemain starter saat mengalahkan Inggris 2-1 di final Euro 2024 pada bulan Juli lalu, Spanyol mendominasi jalannya pertandingan sejak awal. Namun baru pada menit ke-79 mereka berhasil mencetak gol kemenangan setelah Zubimendi mencetak gol pertamanya untuk negaranya.
Gelandang Real Sociedad ini melepaskan tendangan first-time dari depan kotak penalti yang sempat membentur pemain bertahan lawan sebelum masuk ke gawang Schmeichel, yang seharusnya dapat menepisnya.
Spanyol memimpin grup di putaran pertama dengan tujuh poin dari tiga pertandingan, diikuti oleh Denmark dengan enam poin dan Serbia dengan empat poin, dengan Swiss berada di posisi terbawah tanpa poin.
“Kami sangat senang, terutama dalam pertandingan yang ketat di mana kami harus menggali lebih dalam untuk membuka keunggulan,” kata Zubimendi kepada TVE, dikutip Reuters.
“Pada babak pertama kami tidak memainkan sepak bola terbaik kami, kami membiarkan beberapa ruang terbuka di lini belakang yang mereka eksploitasi dan bisa saja merugikan kami, tetapi kami memperbaikinya di babak kedua, mengurung mereka dan menyelesaikan tugas kami.”
Spanyol kehilangan Dani Carvajal dan Rodri karena cedera lutut yang serius, sementara para pemain kunci seperti Nico Williams, Dani Olmo dan Robin Le Normand juga tidak dapat tampil.
Mereka mengontrol permainan tapi melewatkan beberapa kesempatan untuk membuka keunggulan, dan terekspos melalui serangan balik. Penjaga gawang David Raya harus melakukan dua penyelamatan gemilang dari upaya Kasper Dolberg untuk menjaga skor tetap 0-0.
Zubimendi dan Alex Grimaldo menyia-nyiakan peluang-peluang yang menjanjikan di awal pertandingan, sementara sang kapten, Alvaro Morata, melewatkan beberapa peluang bagus.
Tuan rumah seharusnya dapat memimpin saat jeda, tapi pemain muda Barcelona, Lamine Yamal, melewatkan sebuah kesempatan yang mudah di aksi terakhir pada babak pertama. Ia menerima umpan dari Pedro Porro namun tendangannya melambung di atas mistar gawang.
Spanyol tampil lebih hidup di babak kedua dan memimpin dengan sedikit bantuan dari Schmeichel yang melakukan dua penyelamatan gemilang untuk menggagalkan peluang-peluang dari jarak dekat yang dilakukan oleh Morata.
Namun ketika bola dilemparkan ke dalam kotak penalti, Schmeichel memprotes atas apa yang dia pikir merupakan pelanggaran yang dilakukan oleh Mikel Merino kepada Victor Nelsson. Ia kemudian kebobolan saat tendangan Zubimendi berbelok dan lolos dari genggaman penjaga gawang yang lengah.