REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 03, Agustiar Sabran-Edy Pratowo, tampil unggul dalam debat perdana Pilgub 2024. Keberhasilan mereka semakin nyata berkat komitmen kuat dalam melanjutkan program Kalteng Berkah yang selama ini dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Dalam debat yang berlangsung di Swiss Bell Hotel, Palangkaraya, Agustiar-Edy menegaskan pentingnya keberlanjutan program strategis yang sudah ada. Program Kalteng Berkah yang menjadi andalan mereka dinilai sebagai kekuatan utama untuk menarik dukungan masyarakat.
Pakar politik, Igor Dirgantara, mengatakan bahwa gagasan keberlanjutan ini adalah keunggulan besar bagi Agustiar-Edy di tengah program perubahan yang ditawarkan oleh paslon lain.
"Keberlanjutan ini menjadi keunggulan bagi Paslon 03, terutama karena lawan-lawannya lebih fokus pada gagasan perubahan," ujar Igor, Senin (14/10/2024).
Menurut Direktur Eksekutif Survei and Polling Indonesia (SPIN) ini, program keberlanjutan seperti Kalteng Berkah terbukti efektif dan telah membawa dampak positif di tengah masyarakat. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintahan sebelumnya menjadi bukti nyata keberhasilan program tersebut.
Survei Poltracking Indonesia yang dilakukan pada periode 2-8 Agustus 2024 mengungkap bahwa 78,7 persen masyarakat Kalimantan Tengah merasa puas dengan kinerja gubernur dan wakil gubernur sebelumnya. Sebanyak 52,5 persen masyarakat berharap agar program-program yang sudah ada dapat dilanjutkan.
Hal ini menjadi keuntungan besar bagi Agustiar-Edy yang berkomitmen melanjutkan program-program yang telah terbukti bermanfaat.
"Keberlanjutan ini sesuai dengan keinginan masyarakat yang puas dengan pemerintahan sebelumnya," jelas Igor.
Gagasan keberlanjutan ini juga mengingatkan banyak orang pada strategi sukses Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka saat memenangkan Pilpres 2024 dengan platform keberlanjutan.
"Keberlanjutan adalah kunci kemenangan Prabowo-Gibran, dan Agustiar-Edy punya peluang besar untuk mengikuti jejak mereka," tambah Igor.
Dengan tekad kuat untuk melanjutkan dan memperluas program Kalteng Berkah, Agustiar-Edy dianggap sebagai pasangan yang paling siap membawa Kalimantan Tengah ke arah yang lebih baik. Program seperti Tambahan Dana Desa (TDD) dan Kartu Huma Betang Sejahtera diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat hingga ke pelosok desa.
Agustiar-Edy juga menegaskan bahwa komitmen mereka tidak hanya sebatas program ekonomi, tetapi juga menyentuh aspek sosial, pendidikan, dan kesehatan masyarakat.
"Kami hadir untuk melanjutkan apa yang sudah baik dan memperbaiki yang perlu ditingkatkan, agar Kalimantan Tengah bisa semakin berkah dan maju," tegas Agustiar dalam debat tersebut.
Dengan dukungan kuat dari masyarakat dan strategi keberlanjutan yang solid, Agustiar-Edy diyakini akan semakin memperkuat peluang kemenangan di Pilgub Kalteng 2024.
Ikuti Whatsapp Channel Republika