Rabu 16 Oct 2024 18:43 WIB

Resmi, SM Entertainment Putus Kontrak Taeil di Tengah Skandal Pelecehan Seksual

Sebelumnya, Taeil dinyatakan keluar dari grup K-pop NCT.

Taeil NCT. Agensi SM Entertainment secara resmi telah mengakhiri kontrak eksklusifnya dengan Taeil.
Foto: Dok. Instagram/@mo.on_air
Taeil NCT. Agensi SM Entertainment secara resmi telah mengakhiri kontrak eksklusifnya dengan Taeil.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Agensi SM Entertainment secara resmi telah mengakhiri kontrak eksklusifnya dengan Taeil (nama asli Moon Taeil) yang telah dituduh melakukan pelecehan seksual dan kemudian keluar dari grup NCT. Pada 16 Oktober, SM Entertainment menyatakan, "Dengan ini kami informasikan bahwa kontrak eksklusif kami dengan Taeil telah berakhir sejak 15 Oktober 2024".

Pernyataan tersebut berlanjut, "Taeil saat ini sedang diselidiki oleh jaksa penuntut untuk kasus pidana, yang menjadi alasan pemutusan kontrak. Selain itu, situasi tersebut membuat tidak mungkin untuk menjaga kepercayaan dengannya sebagai seorang artis. Dengan demikian, keputusan untuk mengakhiri kontrak dibuat atas kesepakatan bersama dengannya".

Baca Juga

Dilansir laman Allkpop pada Rabu (16/10/2024), SM Entertainment juga menyatakan penyesalannya, dengan mengatakan, "Kami dengan tulus meminta maaf sekali lagi atas kekhawatiran yang disebabkan oleh Taeil, yang merupakan salah satu artis kami".

Sebelumnya, pada 7 Oktober, Chosun Ilbo melaporkan bahwa Taeil telah dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita mabuk bersama dua kenalannya pada Juni. Tercatat tidak ada selebritas lain yang terlibat dalam insiden tersebut.

Berdasarkan hukum pidana, dakwaan pemerkosaan semu khusus berlaku saat seseorang melakukan tindakan seksual dengan korban yang tidak berdaya karena mabuk atau tidak sadarkan diri, bersama dengan setidaknya satu orang lain atau saat memiliki senjata. Jika terbukti bersalah, pelaku menghadapi hukuman minimal tujuh tahun penjara atau penjara seumur hidup, sesuai dengan Pasal 4, Paragraf 1 Undang-Undang tentang Kasus Khusus Mengenai Hukuman Kejahatan Seksual.

Taeil awalnya diperiksa di Kantor Polisi Seoul Bangbae sebelum dilimpahkan ke kejaksaan pada 12 September. Pada 28 Agustus, hari pemanggilan polisi Taeil, SM Entertainment mengumumkan, "Kami baru-baru ini mengonfirmasi bahwa Taeil telah dituduh dalam kasus pidana terkait pelanggaran seksual. Saat memverifikasi fakta, kami menyadari keseriusan masalah ini dan menyimpulkan bahwa ia tidak dapat lagi melanjutkan aktivitas tim. Setelah berdiskusi dengan Taeil, kami memutuskan untuk menariknya dari grup".

Setelah pengumuman ini, anggota NCT lainnya berhenti mengikuti Taeil di media sosial, pemutusan hubungan yang tidak biasa dan jelas. Taeil memulai debutnya pada 2016 dan telah aktif di unit-unit seperti NCT 127 dan NCT U. Setelah kecelakaan sepeda motor pada Agustus lalu, ia sempat berhenti dari kegiatan tetapi melanjutkannya setahun kemudian dengan berpartisipasi dalam fan meeting ulang tahun ke-8 NCT pada Agustus.

Berikut ini pernyataan lengkap dari SM Entertainment:

Ini adalah SM Entertainment. Dengan ini kami informasikan bahwa kontrak eksklusif kami dengan Taeil telah dihentikan sejak 15 Oktober 2024.

Taeil saat ini sedang diselidiki oleh jaksa penuntut untuk kasus pidana, yang menjadi alasan pemutusan kontrak. Selain itu, situasi tersebut telah membuat mustahil untuk menjaga kepercayaan dengannya sebagai seorang artis. Dengan demikian, keputusan untuk mengakhiri kontrak dibuat berdasarkan kesepakatan bersama dengannya. Kami dengan tulus meminta maaf sekali lagi atas kekhawatiran yang disebabkan oleh Taeil, yang merupakan salah satu artis kami.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement