REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Antonius Tegar Martiono, mahasiswa Program Studi (prodi) Sistem Informasi Universitas Nusa Mandiri (UNM), berhasil lolos dalam program prestisius Digitalent Scholarship Kominfo. Antonius merupakan satu-satunya mahasiswa Universitas Nusa Mandiri yang terpilih untuk mengikuti skema Introduction to Cloud and Artificial Intelligence Applications for Digital Business dari ribuan pendaftar, dengan total sekitar 875 peserta yang diterima.
Selama kurang lebih dua bulan, mulai dari 7 Oktober hingga 29 November, Antonius akan mengikuti serangkaian pelatihan yang diharapkan mampu meningkatkan pengetahuannya terkait konsep-konsep kunci dalam teknologi Cloud dan Artificial Intelligence (AI) dalam konteks bisnis.
Fitra Septia Nugraha, Kepala Nusa Mandiri Innovation Center (NIC) sekaligus PIC program Digitalent di UNM, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian Antonius. “Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar dan keterampilan praktis kepada peserta dalam penerapan teknologi Cloud dan Artificial Intelligence (AI) dalam konteks bisnis,” jelas Fitra dalam rilis yang diterima, Sabtu (19/10/2024).
Fitra berharap kegiatan ini dapat memberikan wawasan baru bagi mahasiswa dan hasil pembelajaran nantinya bisa dibagikan kepada mahasiswa lain di Universitas Nusa Mandiri. “Dalam program ini, peserta akan mempelajari tentang Pemahaman Konsep Cloud dan Artificial Intelligence dan Implementasi Cloud berbasis AI untuk Bisnis,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa peserta program ini akan mendapatkan pengetahuan mendalam mengenai prinsip-prinsip dasar Cloud Computing dan Artificial Intelligence (AI), termasuk berbagai algoritma Machine Learning (ML) dan model AI dan akan dilatih untuk menerapkan teknik ML dan AI berbasis Cloud sesuai dengan kebutuhan bisnis, memberikan keterampilan praktis yang relevan dengan dunia industri saat ini.
“Lolosnya Antonius dalam program ini, telah membuktikan dedikasi dan kualitasnya sebagai mahasiswa unggulan, dan prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi rekan-rekan mahasiswa lainnya di UNM,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika