Sejumlah petugas memeriksa mesin pesawat SAM Air yang jatuh di sekitar Bandara Panua di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Senin (21/10/2024). Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) melakukan investigasi awal kecelakaan pesawat perintis milik PT. SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) yang jatuh sekitar 300 meter dari landasan pacu bandara pada Minggu (20/11) dan menyebabkan empat orang meninggal dunia. (FOTO : ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)
Petugas memeriksa bangkai pesawat SAM Air yang jatuh di sekitar Bandara Panua di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Senin (21/10/2024). Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) melakukan investigasi awal kecelakaan pesawat perintis milik PT. SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) yang jatuh sekitar 300 meter dari landasan pacu bandara pada Minggu (20/11) dan menyebabkan empat orang meninggal dunia. (FOTO : ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)
Petugas memeriksa bangkai pesawat SAM Air yang jatuh di sekitar Bandara Panua di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Senin (21/10/2024). Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) melakukan investigasi awal kecelakaan pesawat perintis milik PT. SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) yang jatuh sekitar 300 meter dari landasan pacu bandara pada Minggu (20/11) dan menyebabkan empat orang meninggal dunia. (FOTO : ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Petugas memeriksa bangkai pesawat SAM Air yang jatuh di sekitar Bandara Panua di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Senin (21/10/2024).
Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) melakukan investigasi awal kecelakaan pesawat perintis milik PT. SAM Air dengan nomor registrasi PK-SMH (DHC6) yang jatuh sekitar 300 meter dari landasan pacu bandara pada Ahad (20/11) dan menyebabkan empat orang meninggal dunia.
sumber : Antara Foto
Advertisement