Sabtu 26 Oct 2024 14:30 WIB

Festival Anak Soleh Indonesia Resmi Dibuka, Diharapkan Bentuk Generasi Qurani

Festival anak soleh untuk kepedulian membina dan membentuk generasi Qurani.

Ilustrasi festival anak soleh.
Foto: Dok
Ilustrasi festival anak soleh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Festival Anak Soleh Indonesia ke-12 Tingkat Nasional (FASI) digelar di Kota Bekasi pada Jumah (25/10/2024). Diharapkan festival ini dapat membentuk generasi Qurani di tengah masyarakat Indonesia.

Ketua umum DPP Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), Nanang Mubarok menjelaskan, kegiatan FASI ini dilaksanakan setiap tiga tahun sekali. Sebelumya, FASI ke-11 trlah dilaksanakan di Palembang, Sumatera Selatan dan FASI ke-10 dilaksanakan di Kalimantan Timur.

Baca Juga

“Harapannya, kegiatan FASI ini untuk kepedulian membina dan membentuk generasi Qurani. Dan semoga kedepannya pemerintah memberikan intensif uang pembinaan setara UMR setiap kabupaten sebagaimana yang di usulkan ke Ketua DPD RI l,” ujar Nanang dalam siran pers yang diterima Republika, Sabtu (26/10/2024).

FASI Tingkat Nasional kali ini diikuti ribuan santri dari 27 Provinsi , dengan jumlah peserta lomba yang mencapai 1.700 santri/santriwati. Acara ini juga dihadiri para guru pendamping, orangtua santri, pengurus LPPTKA BKPRMI, dan pejabat Pemda yang jumlahnya mencapai 5.000 orang.

Nanang pun mengapresiasi seluruh peserta dengan berbagai perjuanganya untuk bisa hadir di acara ini dengan dana pribadi.

"Kami yakin santri Indonesia adalah santri hebat, yakni hebat prestasi, hebat mengaji dan berakhlaqul karimah. Mari kita berkolaborasi membangun generasi Indonesia Emas melalui penanaman karakter pribadi Qurani," ucap Nanang.

Ketua MPP DPP BKPRMI, Sa'id Aldi Al Idrus berpesan agar ustadz dan ustadzah tidak pernah patah semangat dan terus meningkatkan pembinaan generasi qurani.

“Yakin dan percaya Allah SWT akan memberikan kemudahan. Percayalah Allah akan selalu membantu kita. Allah Maha Kaya bersama kita umatnya,” kata dia.

Sementara itu, Ketua Panitia FASI ke-12, Gunawan Hs menjelaskan, kegiatan ini persiapanya dimulai kurang lebih sebulan. Dia berharap, santri yang mengikuti festibal bisa meraih prestasi.

"Semoga juara umum bisa diberikan hadiah umrah dari dewan pembina H Syafruddin Kambo dan LPTKA BKPRMI mengupayakan memberikan uang pembinaan untuk peringkat satu sampai empat," ucap dia.

Sebagai Dewan Pembina BKPRMI, Komjen (Purn) Pol H Syafruddin Kambo berharap, kedepannya semua pihak bisa berkolaborasi untuk membangun pendidikan yang lebih baik, sehingga terbangun generasi Qurani.

“Diperlukan stakeholder baik swasta dan pemerintah saling berkolaborasi untuk pendidikan yang lebih baik memperbaiki dan terus mengevaluasi apa yang kurang terkhusus pembinaan generasi Qurani,” jelas Syafruffin.

Dalam sambutannya, Ketua DPD RI sekaligus Dewan Pembina DPP BKPRMI, Sultan Bachtiar Najamuddin juga mengapresiasi festival ini. Di situasi perkembangan global ini, menurut dia, BKPRMI tetap hadir berkontribusi nyata membentengi anak anak generasi bangsa ini dengan pembinaannya.

“Kegiatan FASI ini secara tidak langsung mengambil peran menjaga akidah, moral, adat, ideologi kita makin kuat di era globalisasi. Melalui kegiatan ini, kita bisa reduksi budaya luar yang tanpa batas ini. Alhamdulillah kita masih membina dengan baik dan akan memperjuangkanya dan menguatkan Generasi Emas 2045,” kata Najamuddin yang kemudian membuka FASI ke-12 ini secara resmi dengan mengucapkan basmalah. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement