Senin 28 Oct 2024 04:56 WIB

Pinktober Tennis Tournament 2024, Edukasi Kanker Payudara Lewat Olahraga Tenis

Turnamen tenis ini juga diikuti oleh penyintas dan kerabat penyintas kanker payudara.

Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) Linda Agum Gumelar (kiri) berfoto dengan pasangan Ginny Monoarfa/Susan Mokodompit yang menjuarai Pinktober Play Tennis Fight Against Breast Cancer di Lapangan Tenis Indoor Bulungan, Jakarta Selatan, Ahad (27/10/2024).
Foto: dok YKPI
Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) Linda Agum Gumelar (kiri) berfoto dengan pasangan Ginny Monoarfa/Susan Mokodompit yang menjuarai Pinktober Play Tennis Fight Against Breast Cancer di Lapangan Tenis Indoor Bulungan, Jakarta Selatan, Ahad (27/10/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kejuaraan tenis khusus wanita bertajuk Pinktober Tennis Tournament 2024 telah rampung dilaksanakan di Lapangan Tenis Indoor Bulungan, Jakarta Selatan, Ahad (27/10/2024). Ajang olahraga ini digelar untuk lebih memasalkan makna dari bulan kepedulian kanker payudara.

Diharapkan melalui turnamen ini, kepedulian para peserta meningkat. Ajang ini juga diharapkan bisa mengedukasi masyarakat tentang penyakit kanker payudara, sekaligus mengedepankan gaya hidup sehat melalui olahraga tenis.

Baca Juga

“Bulan Oktober adalah bulan memperingati kanker payudara internasional. Kami dari Yayasan Kanker Payudara Indonesia berterima kasih kepada penyelenggara dan sponsor yang telah menggelar turnamen tenis diikuti beberapa komunitas tenis di Jakarta,” ungkap Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) Linda Agum Gumelar pada acara penutupan turnamen.

Linda mengatakan, turnamen tenis ini juga diikuti oleh penyintas kanker dan para pemain yang memiliki kerabat dan teman pengidap kanker payudara. Hal ini menjadi alasan mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ini mendukung kegiatan ini berlangsung.

“Saya berharap kegiatan seperti ini terus diadakan. Selain bisa berkenalan dengan sesama komunitas tenis, juga terus melakukan kampanye tentang pentingnya pemeriksaan payudara sendiri atau Sadari, melalui kegiatan apa pun termasuk olahraga tenis,” kata Linda.

Menurut data Global Cancer Observatory, terdapat lebih dari 66 ribu kasus temuan baru kanker payudara pada wanita Indonesia sepanjang 2022, dengan rasio kejadian mencapai 30 persen. Tercatat pula angka kejadiannya tidak mengalami penurunan yang signifikan. Perlu dilakukan kegiatan-kegiatan untuk menyebarluaskan informasi tentang kanker payudara.

“Jangan pernah berhenti untuk mengadakan kegiatan dengan komunitas tenis dan terus mengedukasi generasi muda untuk memahami bahaya kanker payudara sejak dini,” imbuhnya.

Sementara itu, turnamen yang menggunakan tagar Pinktober Play Tennis Fight Against Breast Cancer ini dimenangkan duet Ginny Monoarfa/Susan Mokodompit yang mengalahkan pasangan Noels/Indah 6-2. Dalam menggelar kegiatan ini, YKPI mendapat donasi dana dari pendaftaran peserta, Yonex, Asics, Kita Bisa, dan pihak sponsor.

“Turnamen ini cukup berpotensi untuk digelar setiap tahun mengingat animo para peserta yang ingin turut bermain sangat tinggi dan penyebarluasan informasi tentang kanker payudara sangat diperlukan bagi masyarakat luas. Semoga tahun depan ada lagi dengan kualitas turnamen dan kuantitas peserta yang lebih ditingkatkan,” ungkap direktur turnamen Wanda Jane usai acara penutupan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement