Senin 28 Oct 2024 12:26 WIB

Hari Sumpah Pemuda, Kemenpora Ajak Generasi Muda Perkuat Kolaborasi

Kemenpora merilis pedoman pelaksanaan peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2024.

Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (28/10/2024).
Foto: Kemenpora
Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di kantor Kemenpora, Jakarta, Senin (28/10/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengajak kaum generasi muda untuk menjadikan peringatan Hari Sumpa Pemuda untuk memperkuat kolaborasi demi meningkatkan prestasi di berbagai bidang pembangunan di Tanah Air.

"Dengan (jumlah) 46 juta pemuda Indonesia, semangat ini diharapkan menjadi kekuatan pendorong untuk mengantarkan bangsa ke puncak prestasi dan berjaya di tingkat global," ujar Dito Ariotedjo dalam upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-96 di Kantor Kemenpora di Jakarta, Senin (28/10/2024).

Baca Juga

Menteri berusia 34 tahun itu mengajak seluruh generasi muda Indonesia agar bergerak bersama untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Raya. Hal itu sejalan dengan tema peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 kali ini yaitu "Maju Bersama Indonesia Raya".

Dalam kesempatan itu, Menpora juga merilis pedoman pelaksanaan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 tahun 2024. Pedoman tersebut berisikan tema, logo, teks, hingga panduan upacara Hari Sumpah Pemuda 2024.

Tema utama "Maju Bersama Indonesia Raya" mengandung pesan yang kuat tentang sinergi dan kolaborasi. Terdapat beberapa sub tema yang juga dirilis untuk peringatan HSP 2024 yaitu pemuda peduli gizi anak Indonesia untuk generasi sehat dan produktif, pemuda Indonesia bersatu dalam kebhinekaan berjuang dalam keindonesiaan.

Selain itu, pemuda Indonesia sehat, cerdas, kreatif, inovatif dan berkarakter, transformasi pemuda pada pendidikan, kesehatan, kepemimpinan, sosial budaya, teknologi, dan ekonomi sebagai energi pemuda majukan Indonesia, serta wujudkan pemuda yang maju, mandiri, dan profesional

Sementara itu, logo yang diluncurkan menampilkan tiga pemuda dengan warna berbeda yang sedang mengibarkan bendera Merah Putih. Di bawah logo terdapat tulisan angka 96 yang melambangkan usia Hari Sumpah Pemuda.

Logo tersebut memiliki makna antara lain ragam pemuda (tiga pemuda dengan warna berbeda mewakili keberagaman yang mampu maju bersama untuk Indonesia Raya), Merah Putih dinamis (mewakili Indonesia yang bergerak dinamis menuju kemajuan bangsa dan keemasan Indonesia), lompatan tertinggi (posisi para pemuda yang melompat menunjukkan kemampuan pemuda untuk memacu Indonesia ke tempat lebih tinggi).

Kemudian cornsilk (warna seperti serabut jagung menandakan usia pemuda yang masih "seumur jagung" namun menjadi sumber kehidupan), emas muda (warna mewakili potensi emas pemuda Indonesia untuk keberlangsungan bangsa di masa mendatang), dan emas (representasi harapan menuju Indonesia Emas 2045).

"Peluncuran logo dan tema ini bukan sekadar simbol, tetapi nyala api semangat yang akan membakar jiwa pemuda Indonesia menuju masa depan emas! Bersama, kita akan melangkah lebih jauh, lebih tinggi, demi Indonesia Raya," kata Dito.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اٰمِنُوْا بِاللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْ نَزَّلَ عَلٰى رَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۗوَمَنْ يَّكْفُرْ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلٰلًا ۢ بَعِيْدًا
Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh.

(QS. An-Nisa' ayat 136)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement