REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU TENGAH — Dalam rangka mendukung tumbuh kembang anak sesuai dengan prinsip Montessori, Shigor Montessori Islamic School pada 4 November 2024 sukses menggelar outing class ke Sayur Mama Hidroponik di Kabupaten Bengkulu Tengah. Kegiatan ini diikuti dengan penuh antusias oleh para siswa yang berkesempatan belajar langsung di alam terbuka.
Outing class ini bukan sekadar rekreasi. Dalam metode Montessori, pembelajaran di luar kelas memiliki peran krusial dalam mendukung perkembangan holistik anak. Anak-anak diajak berinteraksi dengan lingkungan sekitar, memahami konsep pertanian hidroponik, dan merasakan pengalaman langsung bagaimana tanaman tumbuh. Kegiatan ini mendorong kemandirian, rasa ingin tahu, serta meningkatkan empati mereka terhadap alam dan sesama.
Putri Rezeki Rahayu, Lc, M.Ag., Kepala Sekolah Shigor Montessori, menuturkan harapan besarnya terhadap program ini. "Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan pendidikan yang ramah anak. Shigor Montessori bertekad membentuk karakter CERIA pada anak-anak didik kami—yakni Cerdas, Empati, Religius, Inovatif, dan Aktif. Dengan pendekatan ini, kami percaya setiap anak mampu tumbuh menjadi pribadi yang unggul, baik dari segi intelektual maupun moral," ujar Putri penuh semangat.
Lebih lanjut, Putri menambahkan bahwa outing class seperti ini adalah wujud nyata dari komitmen sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendidik. "Di sinilah mereka belajar nilai-nilai kehidupan yang sejati—mengenal kerja keras, memahami keindahan alam, dan membangun kepedulian sosial. Kami percaya pengalaman langsung seperti ini jauh lebih berharga daripada sekadar teori di dalam kelas," imbuhnya.
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk terus berinovasi dalam metode pembelajaran, memastikan bahwa pendidikan anak-anak tidak hanya berfokus pada aspek akademis semata, tetapi juga pada pembentukan karakter yang kuat dan berlandaskan nilai-nilai moral.
Dengan semangat CERIA, Shigor Montessori terus melangkah maju, membentuk generasi penerus yang tidak hanya cerdas dan inovatif, tetapi juga penuh empati dan religius.