Kamis 07 Nov 2024 17:11 WIB

Ini Hasil Undian Piala Asia U-20, Indonesia Kembali Jumpa Yaman di Grup C

Grup C ini terbilang grup berat.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pemain timnas Indonesia U-20 berfoto sebelum melawan Timnas Maladewa U-20 pada laga Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta ,Rabu (25/9/2024). Garuda Muda sukses mengalahkan Maladewa 4-0.
Foto: Republika/Prayogi
Pemain timnas Indonesia U-20 berfoto sebelum melawan Timnas Maladewa U-20 pada laga Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta ,Rabu (25/9/2024). Garuda Muda sukses mengalahkan Maladewa 4-0.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Timnas Indonesia U-20 kembali berjumpa dengan Yaman pada babak penyisihan Piala Asia 2025. Selain Yaman, tim asuhan Indra Sjafri ini juga akan bersaing dengan dua tim kuat Asia lainnya

Berdasarkan undian yang dilakukan yang berlangsung Kamis (7/11/2024) di Grand Skylight International Guanlan, Shenzhen, China, Skuad Garuda tergabung di Grup C bersama dengan Yaman, Uzbekistan dan juga Iran.

Baca Juga

Grup C ini terbilang grup berat, pasalnya Uzbekistan dan Iran merupakan dua negara kekuatan benua Asia.

Prestasi mereka di U-20 juga luar biasa. Uzbekistan merupakan juara bertahan Piala Asia U-20. Sedangkan Iran merupakan empat kali juara Piala Asia U-20.

Hanya Yaman, yang berasal dari pot 4 atau terakhir, menjadi satu-satunya tim di Grup C yang belum pernah menjadi juara di Piala Asia U-20.

Piala Asia U-20 2025 akan berlangsung di China pada 12 Februari hingga 1 Maret 2025.

Empat tim semifinalis di Piala Asia U-20 2025, akan lolos otomatis ke Piala Dunia U-20 2025, di Chile.

Negara Asia Tenggara Thailand juga tergabung dengan grup yang lebih berat. Thailand tergabung di grup D, bersama Jepang, Korea Selatan dan Suriah.

Hasil lengkap pembagian Grup Piala Asia U-20 tahun 2025:

Grup A: China, Australia, Kirgistan, Qatar

Grup B: Irak, Yordania, Arab Saudi, Korea Utara

Grup C: Uzbekistan, Iran, Indonesia, Yaman

Grup D: Jepang, Korea Selatan, Suriah, Thailand.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَيَقُوْلُ الْمُخَلَّفُوْنَ اِذَا انْطَلَقْتُمْ اِلٰى مَغَانِمَ لِتَأْخُذُوْهَا ذَرُوْنَا نَتَّبِعْكُمْ ۚ يُرِيْدُوْنَ اَنْ يُّبَدِّلُوْا كَلٰمَ اللّٰهِ ۗ قُلْ لَّنْ تَتَّبِعُوْنَا كَذٰلِكُمْ قَالَ اللّٰهُ مِنْ قَبْلُ ۖفَسَيَقُوْلُوْنَ بَلْ تَحْسُدُوْنَنَا ۗ بَلْ كَانُوْا لَا يَفْقَهُوْنَ اِلَّا قَلِيْلًا
Apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan, orang-orang Badui yang tertinggal itu akan berkata, “Biarkanlah kami mengikuti kamu.” Mereka hendak mengubah janji Allah. Katakanlah, “Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami. Demikianlah yang telah ditetapkan Allah sejak semula.” Maka mereka akan berkata, “Sebenarnya kamu dengki kepada kami.” Padahal mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.

(QS. Al-Fath ayat 15)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement