Sabtu 09 Nov 2024 06:29 WIB

Kaum Yahudi Dikutuk Jadi Kera

Allah mengazab kaum Yahudi ini yang telah membangkang perintah-Nya.

ILUSTRASI Kaum Yahudi
Foto: AP
ILUSTRASI Kaum Yahudi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada tiga ayat dalam Alquran yang menyebutkan perihal kera. Semuanya itu berkaitan dengan kisah orang-orang Yahudi yang tidak menaati perintah Allah SWT. Karena melanggar ketentuan-Nya tentang hari Sabat (Sabtu), mereka diubah wujud oleh Allah menjadi kera.

Menukil buku Hewan Dalam perspektif Alquran dan Sains yang disusun Lajnah Pentashihan Mushaf Alquran, disebutkan bahwa ayat-ayat yang menyebut kera tersebut dipahami beragam oleh para mufasir. Sebagian memandang bahwa kera hanyalah metafora dari suasana hati orang-orang Yahudi yang enggan menerima nasihat dan peringatan.

Baca Juga

Ada pula yang memahami penyebutan kera itu sebagai perubahan fisik yang nyata, bukan sekadar metafora. Kera menjadi perwujudan orang-orang Yahudi itu, tetapi mereka dipercaya tidak beranak, tidak pula makan dan minum. Mereka hanya hidup selama tiga hari, lalu mati serentak.

Ayat-ayat Alquran yang dimaksud adalah sebagai berikut.

Pertama, surah al-Baqarah ayat ke-65.

وَلَقَدۡ عَلِمۡتُمُ الَّذِيۡنَ اعۡتَدَوۡا مِنۡكُمۡ فِىۡ السَّبۡتِ فَقُلۡنَا لَهُمۡ كُوۡنُوۡا قِرَدَةً خَاسِـِٔـيۡنَ ‌ۚ‏

"Dan sungguh, kamu telah mengetahui orang-orang yang melakukan pelanggaran di antara kamu pada hari Sabat, lalu Kami katakan kepada mereka, 'Jadilah kamu kera yang hina!'"

Kedua, surah al-Maidah ayat ke-60.

قُلۡ هَلۡ اُنَـبِّئُكُمۡ بِشَرٍّ مِّنۡ ذٰ لِكَ مَثُوۡبَةً عِنۡدَ اللّٰهِ‌ ؕ مَنۡ لَّعَنَهُ اللّٰهُ وَغَضِبَ عَلَيۡهِ وَجَعَلَ مِنۡهُمُ الۡقِرَدَةَ وَالۡخَـنَازِيۡرَ وَعَبَدَ الطَّاغُوۡتَ‌ ؕ اُولٰٓٮِٕكَ شَرٌّ مَّكَانًا وَّاَضَلُّ عَنۡ سَوَآءِ السَّبِيۡلِ

"Katakanlah (Muhammad), 'Apakah akan aku beritakan kepadamu tentang orang yang lebih buruk pembalasannya dari (orang fasik) di sisi Allah? Yaitu, orang yang dilaknat dan dimurkai Allah, di antara mereka (ada) yang dijadikan kera dan babi dan (orang yang) menyembah Tagµt.' Mereka itu lebih buruk tempatnya dan lebih tersesat dari jalan yang lurus."

Terakhir, surah al-A'raf ayat ke-166.

فَلَمَّا عَتَوۡا عَنۡ مَّا نُهُوۡا عَنۡهُ قُلۡنَا لَهُمۡ كُوۡنُوۡا قِرَدَةً خٰسِـٮِٕیْنَ

"Maka setelah mereka bersikap sombong terhadap segala apa yang dilarang. Kami katakan kepada mereka, 'Jadilah kamu kera yang hina.'"

Ketika Bani Israil bertambah kezalimannya tidak mengindahkan nasihat-nasihat, maka Allah mengazab mereka dengan menjadikan mereka sebagai kera yang hina. Menurut para mufassirin, itu merupakan tafsiran dari perkataan 'azab yang sangat pedih', yang terdapat pada ayat di atas. Sebagian mengatakan, hal ini merupakan azab yang lain yang ditimpakan Allah di samping azab yang pedih itu.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement