REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Kelompok Perlawanan Islam di Lebanon, Hizbullah, melancarkan serangkaian serangan terkoordinasi terhadap pasukan pendudukan Israel (IDF) di berbagai lokasi di berbagai lokasi militer dan permukiman Israel.
Operasi yang dilakukan pada Ahad malam dan sepanjang Senin itu melibatkan rentetan roket, tembakan artileri, dan serangan udara pesawat drone, lapor Al-Mayadeen.
Sebagai penutup operasi Ahad malam, Hizbullah meluncurkan rentetan roket besar ke arah kota Safa yang diduduki, yang diikuti oleh serangkaian operasi yang menargetkan berbagai lokasi militer dan sipil Israel.
Pada Senin pagi, pejuang Perlawanan Islam menargetkan pertemuan militer Israel di pinggiran timur Maroun al-Ras dan lokasi al-Abbad. Serangan ini diikuti oleh rentetan roket lebih lanjut yang diarahkan ke permukiman Maalot Tarshiha.
Setelah itu, serangan udara terkoordinasi menggunakan pesawat nirawak serang menyerang tentara Israel yang ditempatkan di pinggiran Maroun al-Ras dan permukiman Avivim, yang dilaporkan mengenai sasaran mereka dengan tepat.