Selasa 12 Nov 2024 12:39 WIB

Lawan Jepang yang Langganan Piala Dunia, Egy Tegaskan Timnas Punya Motivasi Lebih

Jepang saat ini memuncaki GrupC, belum terkalahkan dari empat laga.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pemain timnas Indonesia Egy Maulanan Vikri
Foto: Republika/Thoudy Badai
Pemain timnas Indonesia Egy Maulanan Vikri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia akan menjamu Jepang dalam pertandingan kelima Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Laga ini akan berlangsung Jumat (15/11/2024) pukul 19.00 WIB di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta.

Jepang saat ini memuncaki GrupC, belum terkalahkan dari empat laga dengan mengoleksi nilai 10. Jepang juga menjadi negara dengan peringkat FIFA tertinggi di Asia yakni 15.

Baca Juga

Tim berjuluk Samurai Biru ini juga negara langganan Piala Dunia. Jepang sudah tujuh kali tampil di Piala Dunia, dan tak pernah absen sejak Piala Dunia 1998 di Prancis.

Nama besar Jepang tak membuat penggawa timnas Indonesia Egy Maulana Vikri gentar. Justru menghadapi lawan tangguh ini membuat Egy termotivasi untuk bisa menampilkan permainan terbaiknya jika diturunkan oleh pelatih Shin Tae-yong.

Dalam acara media day dengan timnas Indonesia di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (12/11/2024), Egy mengaku sudah sering melawan Jepang sejak level remaja.

"Mereka memang Raja Asia, itu tak membuat kita takut. Kita justru termotivasi melawan tim yang paling kuat di Grup C," ujar Egy.

Secara pribadi, Egy mengaku senang mendapatkan lawan yang kuat. Menurut dia, bermain di depan pendukung sendiri jadi keuntungan sehingga ia bertekad menampilkan permainan terbaik jika dimainkan.

Selepas kalah dari China 1-2, menurut Egy, kondisi tim saat ini sangat kondusif. Komunikasi berjalan dengan baik. "Kondisi tim baik, kita juga sudah melakukan evaluasi baik individu maupun tim selepas kalah dari China," ujar dia.

"Pelajaran yang bisa kita ambil dari kekalahan di China, kita harus fokus siapa pun lawannya. Jangan pernah meremehkan lawan, sebelumnya kita begitu yakin menang dari China. Kini kita dituntut selalu fokus siapapun lawannya," kata Egy. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement