REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Timur mengirim para pemuda dalam program pengabdian masyarakat di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik dengan memberikan pelatihan-pelatihan yang diminati pemuda saat ini.
Sekretaris PW IPNU Jatim M Toufikur Roziqin dalam rilis yang diterima di Kediri, Selasa, mengemukakan IPNU merupakan organisasi kepemudaan yang tujuannya termasuk terkait dengan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan memberikan edukasi atau pelatihan yang diminati pemuda, dia mengharapkan, peserta bisa memupuk kreativitas sehingga lebih berdaya.
"Kami ada program student akselerasi speech atau pengabdian masyarakat di Pulau Bawean. Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang dilaksanakan PW IPNU Jatim dengan memberikan pelatihan-pelatihan yang diminati pemuda saat ini," katanya .
Toufikur dalam Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) di Kediri mengatakan dalam program itu disiapkan 24 mentor yang memiliki kemampuan di beberapa bidang.
"Kami menyiapkan 24 mentor yang memiliki kemampuan di beberapa bidang. Misalnya di bidang jurnalistik dan kepenulisan. Kemudian di desain grafis dan video editing, lalu tentang event organizer (EO) dan public speaking, kemampuan kepanduan atau pramuka, serta ada juga tour guide atau pengembangan pariwisata," kata dia.